Network
PR INDRAMAYU - Twitter secara resmi menangguhkan permanen akun Donald Trump, @realDonaldTrump.
Keputusan tersebut di ambil usai menilai sejumlah cuitan Trump belakangan ini.
"Setelah meninjau dengan cermat Tweet terbaru dari akun @realDonaldTrump dan konteks di sekitarnya, kami telah secara permanen menangguhkan akun tersebut karena risiko hasutan lebih lanjut untuk melakukan kekerasan,” ujar Twitter.
Baca Juga: Berulah Lagi, Akun Twitter Donald Trump Resmi Dilarang dan Ditangguhkan Secara Permanen
Saat ini, sebanyak 88,8 juta pengikut Donald Trump di Twitter.
Namun, kini akun Trump resmi dibekukan permanen dari platform Twiter.
Sebelumnya, Twitter kerap mendapat kritik lantaran memberi hak spesial kepada Trump meski sering melanggar peraturan.
Baca Juga: Tak Hanya Raffi Ahmad, BCL Juga Segera Lakukan Vaksinasi, Manager: Tunggu Kabar Pihak Istana
Paranormal Mbah Mijan buka suara soal penangguhan akun Presiden AS Donald Trump @realDonaldTrump secara permanen oleh pihak Twiter, pada Sabtu 9 Januari 2021.
“Aksi penutupan akun Donald Trump secara permanen sama arti mengakui bahwa Twitter adalah media sosial “sultan” yang menakjubkan sekaligus menakutkan,” kata Mbah Mijan dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com melalui akun Twitternya, Sabtu 9 Januari 2021.
Menurut Mbah Mijan, adanya media sosial Twitter ini terbukti bisa digunakan sebagai alat provokasi.
Baca Juga: Diperkuat Skuat Muda, Aston Villa Mampu Berikan Perlawanan Terhadap Liverpool
“Tuah twitter untuk hal kebaikan sudah tak diragukan dan Tuah twitter untuk hal provokasi juga tak terbantahkan. Merdeka!,” jelasnya.***
