PR INDRAMAYU – Beredar kabar viral tentang seorang murid yang menikahi guru yang terpaut 10 tahun, mereka mengaku bertemu pertama kali saat momen karnaval.
Kabar viral murid menikahi guru yang terpaut 10 tahun tersebut dikonfirmasi yang bersangkutan dalam sebuah acara di stasiun televisi swasta belum lama ini, mereka mengaku bertemu pertama kali saat momen karnaval.
Dalam acara tersebut, mereka mengonfirmasi kebenaran kabar viral murid menikahi guru yang terpaut 10 tahun dan mengaku pertama kali bertemu dalam momen karnaval.
Baca Juga: Sinopsis Elysium, Mission Impossible Fallout, dan Nerve di Bioskop Trans TV 22 Februari 2021
Murid yang menikahi gurunya tersebut bernama Abdul Kodir. Lelaki itu menikahi gurunya yang bernama Muhrianti.
“Pas karnaval kita ketemu (pertama kali),” tutur Abdul Kodir sebagaimana dirangkum PikiranRakyat-Indramayu.com.
Dalam acara karnaval tersebut, Abdul Kodir mengaku dirinya menjadi pendamping dan bekerja membantu persiapannya.
Baca Juga: Penting! Simak Perbedaan Sertifikat Tanah Elektronik dan Sertifikat Analog, Menggunakan Satu NIB
Sementara itu Muhrianti atau yang biasa dipanggil Yanti adalah guru di sekolah tempat Abdul Kodir menempuh pendidikannya.
Mata pelajaran yang diampu Yanti adalah Bahasa Inggris. Yanti menyatakan karnaval itu diadakan saat momen kemerdekaan Republik Indonesia.
“Waktu itu (acara) 17 Agustus, sekolah kita ikut karnaval. Karena (Abdul Kodir) sudah kelas 3, dia nggak boleh ikut,” ujar Yanti menceritakan kisah mereka.
Baca Juga: Soroti Penanganan Banjir Jakarta, Ferdinand Hutahaean Bandingkan Kinerja Ahok dan Anies Baswedan
Meskipun begitu, Yanti menyatakan kala itu Abdul Kodir hanya diminta oleh guru Bimbingan Konseling (BK) untuk membantu persiapan kegiatan tersebut.
Terkait pertemuan di kelas, Yanti mengaku dirinya hanya pernah sekali mengajar Abdul Kodir saat lelaki tersebut berada di kelas X atau kelas 1 di sekolah menengah atas (SMA) tersebut.
“Di kelas 2 dan kelas 3, (saya) tidak pernah mengajarnya lagi,” tutur Yanti.
Sementara itu Abdul Kodir mengaku dirinya belum mempunyai perasaan suka kepada gurunya tersebut saat bertemu di kelas 1.
Baca Juga: Update Covid-19 Indonesia Hari Ini 22 Februari 2021, Akumulasi Kasus Sentuh Angka 1.288.833
Abdul Kodir mengaku dirinya mulai menyukai gurunya tersebut saat kelas 2, namun ia hanya bisa melihat dan belum berani mendekatinya.
Ia mengaku dirinya baru berani mendekati sang guru saat sudah lulus dari SMA, ia menghubungi sang guru lewat pesan instan, dan sebagainya.
“(Saya jatuh cinta dengannya) karena dia orangnya baik, ramah, soleh juga,” ujar Abdul Kodir mengungkapkan alasan dirinya mencintai sang guru.
Baca Juga: Bedah Buku Islam Radikal dan Moderat: Sosiolog UI Ungkap Pandangan Emile Durkheim
Di awal-awal mendekati sang guru, Abdul Kodir mengaku dirinya mengajak jalan, makan, dan sebagainya.
Saat menceritakan niatnya menikahi sang guru, Abdul Kodir menyatakan orang tuanya menyetujui keinginan tersebut.***