Tips Mengajari Anak Bertanggung Jawab Terhadap Uang, 'Bedakan Keinginan dan Kebutuhan'

25 November 2020, 16:30 WIB
Ilustrasi menabung /pixabay/ nattanan23

PR INDRAMAYU - Anak-anak di zaman sekarang perlu diperkenalkan dengan keterampilan hidup dasar manajemen uang.

Karena kedepan akan semakin nyaman dan mandiri mereka di dunia nyata sebagai orang dewasa.

Dari dasar-dasar ke kompleks, inilah mulai menanamkan keterampilan keuangan yang penting pada anak-anak supaya melekat pada diri mereka seumur hidup.

Baca Juga: Mulai Muncul Kluster Perkantoran, Bupati Indramayu Sidak Protokol Kesehatan Kantor Pemerintahan

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs Realsimple, berikut tahapan pengajarannya

Mulai dengan yang paling dasar

Ajari anak-anak pentingnya menghasilkan, menabung, berbagi, berinvestasi, dan membelanjakan uang dengan bijak. Ini adalah fondasi yang dibangun di atas segalanya. 

Kemudian, tanpa pemahaman tentang mengelola uang dengan bijak, mereka akan selalu berjuang untuk mendapatkan uang dan mendukung kebiasaan buruk.

Baca Juga: Fakta Pemeriksaan Edhy Prabowo, ATM Ikut Diamankan Hingga Istrinya jadi Bagian dari 17 Orang Terkait

Tetapkan Kebiasaan Baik

Mulailah dengan menerapkan uang adalah motivator utama, jadi gunakan motivasi ini untuk membantu anak-anak memahami konsep dasar dengan meminta mereka menysihkan uang saku mingguan, dan kemudian berbagi, menyimpan, dan bahkan menginvestasikan.

Ajari Mereka Perbedaan Antara Keinginan dan Kebutuhan

Ketika berhasil mengelola keuangan, anak-anak harus memahami perbedaan keinginan dan kebutuhan.

Mampu membedakan antara dua motivator ini akan membantu mereka mengembangkan kebiasaan belanja yang bertanggung jawab.

Baca Juga: Tanggapi Penangkapan Menterinya, Jawaban Jokowi Singgung Profesionalitas Kerja

Ubah Perspektif Mereka

Ajarkan mereka untuk berhenti dan benar-benar berpikir tentang cara menilai uang yang mereka miliki.

Berikan pembelajaran tentangan mendapatkan, membelanjakan, dan menabung, tetapi pada akhirnya, pengalaman adalah apa yang akan membuat mereka menginternalisasi konsep-konsep ini. 

Itu sebabnya membiarkan mereka mencoba manajemen uang untuk diri sendiri di usia muda sebagai kunci kesuksesan di masa tua.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Pijaki Trending di Twitter, Netizen: Kalo Diajak Lagi Masih Mau Kah Bu Susi?

Bicarakan hal-hal tersebut sedini mungkin untuk menghindari anak menjadi pemboros dan tidak bertanggung jawab terhadap dirinya sendiri.

Jangan lupa selalu ingatkan bahwa mereka tidak akan selamanya hidup bersama uang orang tua sebab tumbuh dewasa dan mandiri itu hal yang pasti.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: REAL SIMPLE

Tags

Terkini

Terpopuler