Cek Fakta: Benarkah Makan Buah Saat Perut Kosong Bisa Sembuhkan Kanker? Simak Penjelasannya

- 30 Oktober 2020, 14:30 WIB
Ilustrasi buah-buahan kaya serat.
Ilustrasi buah-buahan kaya serat. /romanov/Pixabay

PR INDRAMAYU – Beredar unggahan di media sosial Facebook mengenai konsumsi buah saat perut kosong yang dianggap dapat menyembuhkan kanker. Konten tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama Arfan Aprianto.

... *Hindarilah* makan buah setelah makan nasi dan lauk. Cara ini sangat dilarang atau ‘haram,’ jikalau Anda ingin bebas dari serangan kanker dan penyakit mematikan lainnya.

“Jika Anda makan buah saat perut kosong, maka detoksifikasi sistem tubuh Anda meningkat berkali-kali lipat. Problem kelebihan berat badan dan penyakit mematikan lainnya teratasi ... ” demikian sebagian yang tertulis dalam unggahan tersebut.

Cek Fakta: Benarkah Makan Buah Saat Perut Kosong Bisa Sembuhkan Kanker? Simak Penjelasannya
Cek Fakta: Benarkah Makan Buah Saat Perut Kosong Bisa Sembuhkan Kanker? Simak Penjelasannya

Baca Juga: Berikut Fakta dari Dokter 'Maskne' Penyebab Jerawat Akibat Penggunaan Masker dan Solusi Mengatasinya

Disebutkan bahwa klaim tersebut berasal dari dokter bernama Stephen Mak dan Herbert Shelton. Lantas, benarkah informasi dalam unggahan tersebut?

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman Turn Back Hoax, informasi di atas sudah pernah diperiksa di lama hoaxorfact.com pada 2016 melauli artikel berjudul “Eating Fruits on Empty Stomach Cures Cancer and Other Health Issues: Fact Check”.

Laman hoaxes.id pada 2017 menerbitkan artikel bertajuk “Makan Buah Saat Perut Kosong Dapat Menyembuhkan Kanker: Hoax”.

Baca Juga: Rekomendasi Konser Virtual Selama Libur Panjang, Ada Justin Timberlake dan Ariana Grande

Pada 2019 lalu, konten di atas sudah pernah diperiksa oleh laman Turn Back Hoax dengan artikel berjudul “[SALAH] Makan Buah Saat Perut Kosong Bisa Sembuhkan Kanker”. Melalui akun Facebook Arfan Aprianto, konten tersebut menyebar lagi.

Berdasarkan penelusuran, isu di atas berawal dari email yang muncul dari sebuah artikel dalam laman epicureanworld.com.sg pada 1998 silam. Penulisnya adalah Devagi Sanmugam yang merupakan koki dan penulis kuliner yang tinggal di Singapura.

Dalam artikel berjudul “We all think eating fruits means just buying fruits ... ” tersebut, dinyatakan bahwa buah-buahan harus dimakan pada kondisi perut kosong tanpa menyebut nama Dr Stephen Mak. Di dalamnya memang menyebutkan nama Dr. Herbert Shelton.

Baca Juga: Cek Fakta: Covid-19 Dikabarkan Hanya Virus Flu Biasa dan Tidak Berbahaya, Berikut Kebenarannya

Namun dalam tulisan tersebut, tidak disebutkan bahwa makan buah bisa menyembuhkan kanker. Informasi yang menyebut daftar nama buah-buahannya pun tidak ada.

Terkait nama Herbert Shelton, ia ternyata bukan seorang dokter. Herbert Shelton merupakan seorang naturopath.

Naturopath adalah seseorang yang berkecimpung di bidang ilmu kesehatan dengan pendekatan natural, sebisa mungkin tanpa obat kimiawi.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Imbauan Penerima BPUM yang Tak Miliki Usaha Maka Uang Jadi Pinjaman, Ini Faktanya

Selain itu, Herbert Shelton juga merupakan penulis sekaligus advokat pengobatan alternatif. Ia tercatat pernah beberapa kali ditangkap, dipenjara, dan didenda atas beberapa tuduhan. Di antara tuduhan tersebut adalah praktek kedokteran tanpa ijin.

Berdasarkan penjelasan di atas, konten yang menyatakan bahwa “makan buah saat perut kosong dapat sembuhkan kanker” dikategorikan sebagai konten yang menyesatkan.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah