PR INDRAMAYU – Banyak karyawan yang bekerja dari rumah telah meningkatkan risiko pencurian identitas, peretasan kata sandi, serta kehilangan informasi kredensial.
Menurut Lembaga Riset Siber Indonesia (CISSReC), 70 persen masyarakat di 9 kota besar Indonesia, belum mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan perlindungan kata sandi.
Salah satu unit usaha CTI Group, Central Data Technology menggandeng Entrust menyediakan akses passwordless dan touchless bagi pelanggannya.
Baca Juga: Bersiap! Jared Leto Bakal Berperan Kembali Menjadi Joker di Film Terbaru Justice League
Sebagai solusi mengatasi kerentanan keamanan siber saat banyak karyawan yang pada masa pandemi ini bekerja dari rumah.
"Kita bisa melihat bahwa penggunaan kata sandi tidak cukup untuk keamanan identitas digital. Para pemimpin IT perlu mencari solusi autentikasi passwordless dan touchless untuk keamanan yang lebih tinggi,” ujar Lugas Satrio, Presiden Direktur Cantal Data Technology, dalam siaran pers, dikutip Kamis, 22 Oktober 2020.
“Dan untuk mematuhi protokol kesehatan yang mengharuskan perusahaan meminimalkan objek yang menyentuh di ruang umum,” lanjutnya.
Baca Juga: Deretan Top Skor Liga Champions 2020-2021 Sementara, Alvaro Morata dan Romelu Lukaku Borong Dua Gol
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antaranews, banyak orang yang menggunakan sandi yang sama pada beberapa akun kerja dan pribadi. Hal itu rentan akan serangan phising yang bertujuan mencuri kredensial.