PR INDRAMAYU - Google Alphabet berencana membayar media di seluruh dunia untuk konten berita mereka senilai $ 1 miliar atau setara dengan Rp14,8 triliun, selama tiga tahun ke depan, menurut CEO Google pada awal Oktober lalu.
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari antaranews.com, langkah Google tersebut dapat membantu untuk memenangkan dukungan dari kelompok kuat di tengah pengaturan pengawasan yang meningkat di seluruh dunia.
Banyaknya media telah lama berjuang untuk mendapatkan kompensasi dari search engine paling banyak digunakan di dunia itu atas penggunaan konten mereka, dengan beberapa kelompok media Eropa memimpin tuntutan tersebut.
Baca Juga: Amerika Serikat Kenakan Biaya Tambahan untuk iPhone 12 Reguler dan Mini, Berikut Penjelasannya
Sundar Pichai selaku CEO Google mengatakan, produk baru bernama Google News Showcase akan diluncurkan pertama kali di Jerman.
Di mana Jerman mendaftarkan sejumlah surat kabar termasuk Der Spiegel, Stern, dan Die Zeit, serta di Brasil dengan Folha de S.Paulo, Band, dan Infobae.
Program ini selanjutnya akan diluncurkan di Belgia, India, Belanda dan negara-negara lain.
Baca Juga: Alasan di Balik Pentingnya Imunisasi TT Ibu Hamil, Salah Satunya Mencegah Terjadinya Infeksi Tetanus
Sekitar 200 media di Argentina, Inggris, Kanada, Australia, Brasil, dan Jerman telah mendaftarkan diri untuk produk tersebut.