Network
Sekarang, sudah Tujuh trofi yang telah ditempatkan ke dalam kabinet Liverpool sejak Jurgen Klopp menandatangani kontrak pertamanya dengan The Reds, termasuk mahkota Liga Champions keenam dan gelar Liga Premier perdana, tetapi pelayanan Jerman memuji kemenangan Piala EFL hari Minggu atas Chelsea sebagai kehormatan yang stimewa yang telah ia menangkan dalam karir manajerialnya sejauh ini.
Pengakuan Klopp terjadi setelah 120 menit aksi yang tidak boleh dilewatkan di tanah Wembley, dengan menyaksikan Virgil van Dijk yang memberikan kontribusi lewat sundulannya perebutan piala pada menit ke-118. Membuat Liverpool menang atas Chelsea dengan skor 0-1.
Namun, perayaan di antara hasil Klopp harus mereda dalam hitungan jam, karena pada hari Rabu (Kamis dini hari) Liverpool berupaya untuk melampaui putaran kelima Piala FA untuk kedua kalinya dalam sembilan musim terakhir.
Arsenal dan Norwich City telah menyerah pada keunggulan Liverpool di Piala FA tahun ini, dan keberhasilan atas Chelsea juga mewakili kemenangan keempat berturut-turut di semua turnamen bagi pemuncak klasemen Premier League itu.
Sementara itu Southampton sedang dalam performa yang buruk, mereka kehilangan performa terbaik sebelum bertandang ke Anfield, ini bukanlah ide bagus mengingat Liverpool berada di puncak kejayaan setelah mengalahkan Chelsea di final Piala Carabao.
Saat ini, pasukan Martin terpaut lima poin dari tempat promosi otomatis ke Liga Inggris.
Di tengah perjuangan mereka di divisi kedua, Martin mengakui bahwa pertandingan Piala FA tengah pekan apalagi pertandingan tandang ke Liverpool – adalah hal terakhir yang dibutuhkan timnya saat ini.
Namun berkat kemenangan mereka atas Walsall dan Watford, merupakan modal baik bagi Southampton untuk mengemban tugas sistem gugur di Anfield.
Baca Juga: Prediksi Skor Chelsea vs Leeds United di FA Cup: Preview Pertandingan Berita Tim dan Susunan Pemain
