"Secara pribadi, ini adalah salah satu poin terendah dalam karir saya. Ini mungkin terdengar agak aneh, tetapi ini juga merupakan kurva pembelajaran yang bagus," kata Sterling kepada Sky Sports.
“Menang, menang, dan menang adalah pelayaran yang cukup mulus, tetapi kadang-kadang dalam hidup hal-hal dilemparkan kepada Anda dan itu adalah tantangan yang saya nantikan, memukulnya secara langsung dan tidak berusaha bersembunyi darinya.
Menurutnya, itu hanya akan membuatnya lebih kuat dan juga tim lebih kuat.
“Tantangan-tantangan ini, tidak hanya dalam sepak bola tetapi juga kehidupan, sangat penting untuk bagaimana kita menghadapi berbagai hal dan bagaimana kita melangkah setelahnya,” lanjut dia.
Frank Lampard mengambil alih sebagai manajer sementara setelah Graham Potter dipecat.
Sterling merasa bahwa manajer berikutnya yang masuk harus diberi kendali penuh.
Dia bukan orang yang memberi tahu klub apa yang harus dilakukan, tetapi dari apa yang dapat dia ukur dari posisi sebelumnya, karena itu baginya tim adalah hal yang paling penting.
“Memiliki seorang manajer yang memiliki keputusan akhir dalam segala hal dan itu menjadi caranya dengan semua orang memiliki untuk mengikutinya," ucap dia. ***