Network
INDRAMAYUHITS – Kabar buruk bagi Persib, David da Silva dan Nick Kuipers tak bisa dimainkan saat perempat final Piala Presiden lawan PSS Sleman, skema pemain pun berubah.
Itu artinya Persib kehilangan dua ujung tombak di lini depan, yakni Ciro Alves dan David da Silva, sehingga menyisakan 1 striker, Ezra Walian.
Komposisi pemain Persib untuk melawan PSS Sleman di perempat final pun menarik untuk diikuti akan seperti apa?
Dua pemain utama Persib David da Silva dan Nick Kuipers memang sempat masuk daftar nama yang dikabarkan cedera pasca laga pamungkas fase grup.
Namun, keduanya mengikuti sesi latihan seperti biasa, tampak tak terjadi apa-apa.
Namun tiba-tiba Selasa, 28 Juni 2022 Pelatih Persib, Robert Alberts mengumumkan bahwa kedua pemain tersebut tak bisa dimainkan dalam laga delapan besar.
Baca Juga: Persija Dapat Sponsor Asing Tajir, Kabarnya Lebih Dulu Deal dengan Persib
Robert Alberts menyebut, Nick Kuipers terpaksa harus absen karena alami cedera lutut yang terjadi saat pertandingan melawan Persebaya lalu.
Sementara itu David da Silva juga mengeluhkan sakit, tapi di bagian hamstring. Hal itu diketahui saat berlatih di Stadion PERSIB, Senin 27 Juni 2022.
Menurutnya, Nick Kuipers tampil baik selama 20 menit saat melawan Bhayangkara FC, namun setelah itu kondisinya tidak kunjung membaik.
Baca Juga: Sanksi Laga Persib Tanpa Penonton Berlanjut Saat Lawan PSS Sleman, Bobotoh Serukan Introspeksi Masal
“Da Silva ingin main di perempat final, tapi merasa tidak nyaman dengan hamstring-nya," tandas Robert.
Robert tak mau anak asuhnya bertambah parah, karena itu keduanya langsung mendapatkan penanganan serius tim medis agar bisa dimainkan di Liga 1 nanti.
Di Liga 1 nanti, Robert ingin semua pemain berada di dalam kondisi terbaiknya.
Baca Juga: Perempat Final di Stadion Jatidiri, Para Pemain PSIS Semarang Makin Percaya Diri
"Kami harus memeriksa Nick dan David lebih lanjut. Kami harus berhati-hati karena kita tidak mau ada terlalu banyak pemain yang mengalami cedera di Liga yang menjadi prioritas kami," papar dia.
Persib tak terlalu banyak berpengaruh dengan kondisi tersebut, karena memiliki banyak pemain dan banyak pilihan di berbagai posisi.
Sehingga skema pemain juga masih bisa diotak-atik, baik formasi maupun strategi permainannya.
Di antaranya adalah memosisikan pemain naturalisasi asal Belanda, Ezra Wallian sebagai center forward (CF).
Ezra Wallian bisa menjadi satu-satunya striker yang harus disuplai bola-bola manja.
Itu artinya posisi Febri Hariadi dan Frets Butuan tetap di bagian sayap kiri dan kanan.
Baca Juga: Habib Umar bin Hafidz: Muliakanlah Istrimu, karena Dia Faktor Utama Ketenteraman!
Skema lain yang bisa dilakukan adalah menempatkan Erwin sebagai false nine, ia bisa bergerak bebas mengatur serangan dan memberikan peluang terutama, bagi pemain depan (Ezra Walian) untuk mencetak gol.
Posisi semacam itu beberapa kali pernah dilakukan Erwin dan hasilnya cukup memuaskan. ***
