Arema tetap menguasai pertandingan namun selalu mengalami kebuntuan ketikaa memasuk area kotak pinalti Persik Kediri.
Persik Kediri sesekali keluar dari tekanan, namun Arema yang tampil ngotot membuat pemain Persik harus tetap berada di garis pertahanan sendiri.
Namun hingga water break skor 0-0 tetap bertahan.
Selepas water break permainan tampak lebih menarik.
Persik mengancam melalui Renan Silva, sayang upayanya di gagalkan oleh kesigapan barisan pertahanan Arema.
Pertandingan memasuki menit terakhir, ketika skor diperkirakan akan berakhir 0-0, Arema FC mendapat keberuntungan setelah Irsyad Maulana di langgar di titik putih.
Tepat di menit 90, Irsyad yang bertugas sebagai eksekutor berhasil melepaskan tembakkan keras yang berujung pada keunggulan Singo Edan 1-0.
Keunggulan 1-0 dipertahankan Arema hingga Babak kedua usai.
Kemenangan ini membuat Arema terhindar dari ancaman bahaya tidak lolos fase grup.