INDRAMAYUHITS – PSIS lolos perempat final Piala Presiden dengan cukup meyakinkan dan dipuji Bos Yoyok Sukawi, tapi turnamen belum selesai, ada Bhayangkara FC yang siap beri perlawanan.
Saat ini PSIS boleh bangga karena poinnya lebih bagus di fase grup bila dibandingkan Bhayangkara FC yang lolos hanya dengan 4 poin.
Namun jangan salah, Bhayangkara berada di grup neraka dan mampu mengalahkan juara Liga 1 musim lalu Bali United, menahan imbang Persebaya serta hanya kalah dari Persib.
Baca Juga: Banyak Pemain Persija Belum Siap Jalankan Strateginya, Thomas Doll Akan Bertumpu pada 2 Orang Ini
Empat pemain PSIS yang berperan besar dalam pencapaian di fase grup seperti Taisei Markuwa, Carlos Fortes, Jonathan Cantillana, dan Alie Sesay dipastikan tak akan mudah menghadapi permainan anak asuh Widodo C Putro.
Jika merujuk pada Liga 1 musim lalu, Bhayangkara FC menjadi tim kuat yang berada di empat besar, sehingga bisa jadi lawan berat bagi PSIS.
Namun, Bhayangkara FC sudah mengalami perubahan formasi, banyak pemain hengkang, termasuk pelatih.
Baca Juga: Kekuatan Persib Makin Sangar di Final Piala Presiden, 4 Pilar Penting Segera Gabung
Pun demikian dengan PSIS yang mengalami perubahan besar dari formasi pemain disbanding di Liga 1 musim lalu.
Bahkan, PSS tergolong klub yang paling awal melakukan perombakan, terutama perekrutan Carlos Fortes dan Taisei Marukawa hanya beberapa hari setelah Liga 1 selesai.
Pembelian pemain yang dilakukan PSIS dianggap berhasil mengubah permainan Laskar Mahesa Jenar menjadi lebih garang.
Sementara itu, Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengapresiasi perjuangan para pemain yang telah memastikan diri lolos dan menempati puncak klasemen grup A Piala Presiden 2022.
Yoyok Sukawi mengungkapkan, para pemain PSIS dengan kerja keras telah berhasil melewati jadwal fase grip yang cukup padat, namun dapat mencapai hasil yang maksimal.
“Pertama tentu apresiasi kepada semangat juang para pemain yang telah berhasil mendapat hasil maksimal walaupun jadwal cukup padat,” ujar Yoyok Sukawi dilansir dari laman resmi PSIS.
Baca Juga: Barito Putera vs Madura United Imbang 1-1, Nasib Persija di Ujung Tanduk
Dalam pandangannya, tidak mudah bermain dengan jadwal yang cukup padat, tetapi para pemain menjalaninya dengan konsisten memberi penampilan terbaik untuk PSIS.
Yoyok Sukawi juga mengapresiasi pola rotasi yang dilaksanakan tim pelatih PSIS sehingga memunculkan banyak skema dalam tim.
“Rotasi dan kombinasi yang dilakukan tim pelatih sejauh ini juga cukup baik. Dimana para pemain baru dan lama, senior dan muda bisa bekerja sama dengan baik di lapangan,” sambung Yoyok.
Meski demikian, Yoyok Sukawi melihat masih banyak pekerjaan rumah, terutama terkait kesiapan PSIS menghadapi kompetisi Liga 1 musim ini.
Tak mudah, krena menurut Yoyok Sukawi, kompetisi musim 2022/2023 cukup panjang dan butuh konsistensi.
“Ke depan kami juga terus lalukan evaluasi-evaluasi, perbaikan-perbaikan untuk tim ini. Jangan cepat puas, terus belajar dan menjadi lebih baik supaya tujuan utama kami di Liga 1 bisa terpenuhi,” ungkap Yoyok Sukawi. ***