PR INDRAMAYU – Ada kabar gembira untuk dunia pendidikan Indonesia. Daerah yang berstatus zona hijau dan kuning Covid-19 diperbolehkan melaksanakan pembelajaran tatap muka.
Hal ini diungkap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Nadiem Makarim. Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari ANTARA, pria kelahiran Singapura itu menyampaikan hal tersebut saat berdialog para guru dan kepala sekolah di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
"Teman-teman kita di zona kuning dan hijau, yang banyak sekali tidak punya akses terhadap internet, Kemendikbud dan empat kementerian lain langsung mengambil sikap, daerah zona hijau dan kuning pandemi Covid-19 boleh buka tatap muka," ujar Nadiem pada Rabu, 4 November 2020 lalu.
Baca Juga: Tunggu Hasil Perhitungan Suara, Pendukung Biden Berdansa Sementara Pendukung Trump Bawa Senjata
Tentu tetap ada kekhawatiran saat pembelajaran tatap muka diperbolehkan. Ada tips yang bisa diterapkan untuk mengurangi penyebaran Covid-19 di ruang kelas.
1. Menyalakan AC dan membuka sedikit jendela
AC dapat menyerap 50% partikel kecil berukuran 1 mikron (jika jendela ditutup). Hal berbeda terjadi saat jendela dibuka, partikel yang bisa diserap mencapai 70%.
Udara di ruang kelas (saat pembelajaran tatap muka berjalan) berpotensi mengandung virus Covid-19. Dibukanya jendela dapat menggerakkan udara tersebut ke luar ruangan.
“Ini membantu mencegah partikel infeksi tersebut untuk tetap melayang di udara dan menimbulkan risiko infeksi bagi orang-orang di sekitar,” ujar Epidemiologi Universitas George Mason, AS, Amira Roess.