Sistem Daring Makin Dikeluhkan, Waktu Kerja Orang Tua Disebut Tersita Sementara Guru Cuma Beri Tugas

- 5 November 2020, 14:25 WIB
Ilustrasi belajar daring
Ilustrasi belajar daring /

PR INDRAMAYU - Sistem pembelajaran jarak jauh atau daring melalui Smartphone dirasa tidak lagi efektif untuk diterapkan. Hal ini disebabkan anak-anak yang diliburkan sekolahnya selama hampir 8 bulan sejak pandemi, cenderung senang bermain daripada belajar.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari RRI pada 4 November 2020, menurut salah satu orang tua peserta didik Di Palangka Raya, Kotib menyebutkan pemerintah lebih baik segera membuka proses pembelajaran tatap muka.

Dengan catatan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang ketat, sebab belajar di rumah justru menambah beban kebutuhan hidup orang tua.

Baca Juga: Cek Fakta: Tiongkok Targetkan 100 Juta Penduduk Tanah Air Tewas Lewat Vaksinnya, Simak Faktanya

“Belum lagi waktu kerja orang tua menjadi tersita gara-gara mendampingi anak-anak, belajar sementara guru di sekolah hanya memberikan tugas,” kata Kotib Rabu, 4 November 2020.

Kotib mengatakan, pemerintah daerah disarankan memberdayakan tenaga pendidik di komplek perumahan, dengan dilengkapi kurikulum sementara honornya ditanggung pemerintah.

Mofit Saptono selaku Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah mengatakan, pihaknya membenarkan, dikarenakan saat ini masih belum turunnya jumlah pasien Covid-19.

Baca Juga: Ironis! Habitat Monyet dan Kera Sulawesi Hancur Akibat Penebangan Hutan, Simak Penjelasannya

Berdasarkan update terbaru pasien positif di seluruh Kalimantan Tengah, mencapai 4.000 lebih dengan beragam status, ada yang zona oren dan merah.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x