5 Tips Pengelolaan Kelas Ini Sangat Penting untuk Guru Pemula, Yuk Terapkan Agar Pembelajaran Kondusif

- 24 Februari 2024, 17:52 WIB
5 Tips Pengelolaan Kelas Ini Sangat Penting untuk Guru Pemula, Yuk Terapkan Agar Pembelajaran Kondusif
5 Tips Pengelolaan Kelas Ini Sangat Penting untuk Guru Pemula, Yuk Terapkan Agar Pembelajaran Kondusif /Pexels/JESHOOTS.com

IndramayuHits.com - Bagi guru pemula, berikut Lima tips yang penting dilakukan untuk mengelola pembelajaran di dalam kelas.

Menghadapi siswa di dalam kelas butuh kesiapan dan perencanaan yang matang, apalagi bagi anda yang baru saja berprofesi sebagai guru.

Tips berikut ini memungkinkan bisa di coba untuk diterapkan di dalam kelas anda. Inilah tips pengelolaan kelas untuk guru baru.

Baca Juga: Berikut Puisi Penyemangat Untuk Siswa Dalam Menyambut Tahun Ajaran Baru, Bagus Banget Untuk Motivasi Diri !

1. Gunakan suara yang normal dan alami.

Apakah Anda mengajar dengan suara normal? Setiap guru dapat mengingat hal ini sejak tahun pertama di kelas: menghabiskan bulan-bulan pertama berbicara dengan volume di atas normal hingga suatu hari, Anda kehilangan suara.

Menaikkan suara untuk menarik perhatian siswa bukanlah pendekatan terbaik, dan stres yang ditimbulkan serta suasana yang ditimbulkannya di dalam ruangan tidaklah sepadan.

Siswa akan mencerminkan tingkat suara Anda, jadi hindari menggunakan suara setengah berteriak. 

Jika kita ingin anak-anak berbicara dengan volume yang normal dan menyenangkan, kita harus melakukan hal yang sama.

Anda juga ingin membedakan nada suara Anda. Jika Anda meminta siswa untuk menyimpan buku catatannya dan masuk ke dalam kelompoknya, pastikan untuk menggunakan nada deklaratif dan apa adanya. 

Jika Anda mengajukan pertanyaan tentang tokoh dalam cerita pendek, gunakan nada percakapan yang mengundang.

2. Berbicara hanya ketika siswa sudah tenang dan siap.

Diamlah sampai suasana kelas sudah siap, tapi penting juga untuk mengawasi siswa dengan percakapan indera. 

Sampai pada akhirnya siswalah yang melakukan pekerjaan anda.

 “Ssst, dia mencoba memberi tahu kita sesuatu,” “Ayo, berhenti bicara,” dan “Hei teman-teman, diamlah.” Mereka melakukan semua pekerjaan untuk guru.

Itu uji coba kesabaran bagi guru. Cobalah sampai Kesabaran itu membuahkan hasil. 

Baca Juga: Berikut Lima Cara yang Harus dilakukan Guru untuk Mendisiplinkan Siswa di Dalam Kelas

3. Gunakan isyarat tangan dan komunikasi nonverbal lainnya.

Mengangkat satu tangan dan melakukan kontak mata dengan siswa adalah cara yang bagus untuk menenangkan kelas dan menarik perhatian mereka kepada Anda. 

Butuh beberapa saat bagi siswa untuk terbiasa dengan hal ini sebagai sebuah rutinitas, namun hal ini berhasil dengan baik. 

Mintalah mereka mengangkat tangan bersama Anda sampai semuanya beres. Lalu turunkan milikmu dan bicara.

Dengan siswa yang lebih muda, cobalah bertepuk tangan tiga kali dan ajari anak-anak untuk bertepuk tangan dua kali dengan cepat. Ini adalah cara yang menyenangkan dan aktif untuk menarik perhatian mereka dan semua perhatian tertuju pada Anda.

Baca Juga: Prediksi Skor Chelsea vs Liverpool di Carabao Cup: Preview Pertandingan, Berita Tim dan Susunan Pemain

4. Atasi masalah perilaku dengan cepat—dan dengan bijak.

Pastikan untuk mengatasi masalah antara Anda dan seorang siswa atau antara dua siswa secepat mungkin. 

Untuk menangani konflik tersebut dengan bijak, Anda dan siswa tersebut harus menjauh dari siswa lainnya, mungkin di ambang pintu kelas. 

Tunggu sampai pengajaran selesai jika memungkinkan, hindari interupsi pelajaran. Ajukan pertanyaan naif seperti, “Apa yang bisa saya bantu?” Jangan menuduh anak melakukan apa pun. 

Bersikaplah seolah-olah Anda benar-benar peduli, meskipun saat itu perasaan Anda berlawanan. Siswa tersebut biasanya akan merasa tidak berdaya karena dia mungkin mengira Anda akan marah dan konfrontatif.

Jika Anda harus mengatasi perilaku buruk selama pengajaran, selalu ambil pendekatan positif. Katakan, “Sepertinya Anda punya pertanyaan” daripada, “Mengapa Anda tidak mengerjakan tugas dan berbicara?”

Ketika siswa mempunyai konflik satu sama lain, aturlah agar mereka bertemu dengan Anda saat makan siang atau setelah atau sebelum sekolah. 

Gunakan bahasa netral saat Anda bertindak sebagai mediator, membantu mereka menyelesaikan masalah secara damai atau setidaknya mencapai gencatan senjata yang disepakati.

Baca Juga: Berikut Lima Cara yang Harus dilakukan Guru untuk Mendisiplinkan Siswa di Dalam Kelas

5. Selalu berikan pelajaran yang dirancang dengan baik dan menarik.

Tip ini adalah yang paling penting. Mungkin Anda pernah mendengar bahwa jika Anda tidak mempunyai rencana untuk mereka, mereka akan punya rencana untuk Anda. Selalu membuat rencana yang berlebihan. Lebih baik kehabisan waktu daripada kekurangan pelajaran.

Dari pengalaman langsung saya dan setelah banyak observasi di kelas, ada satu hal yang saya tahu pasti: Siswa yang bosan sama dengan kesulitan! 

Jika pembelajaran tidak direncanakan dengan baik, sering kali guru terlalu banyak bicara dan bercerita, serta tidak cukup pembelajaran langsung dan penemuan oleh siswa. 

Kita semua tahu bahwa pelajaran yang menarik membutuhkan pemikiran yang serius dan waktu untuk merencanakannya. Dan hal-hal tersebut tentu saja layak dilakukan—karena berbagai alasan.***

Editor: Aris Maya

Sumber: Edutopia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah