Sementara itu Leipzig akan berusaha untuk tidak mengulangi kesalahan demi bisa membalikkan keadaan usai tumbang di leg pertama.
Hal tersebut disampaikan Manajer Leipzig, Julian Nagelsmann, terkait laga yang akan digelar di Puskas Arena, Budapest, Hongaria.
Baca Juga: Dipotong 50 Persen Mulai April 2021, Berikut Kabar Terbaru Soal Program Stimulus Listrik
Laga tersebut dipindahkan ke sana karena Jerman, negara asal Leipzig, menerapkan pembatasan ketat terhadap para pendatang.
"Para pemain saya tahu banyak hal tak masuk akal terjadi dalam sepak bola tetapi Anda bisa mengatasinya, kami sudah membuktikan itu," ujar Nagelsmann dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs ANTARA.
"Tetapi kami juga tahu itu tugas yang sangat berat untuk dilakukan melawan Liverpool. Kami hanya berusaha berkonsentrasi untuk pertandingan leg kedua, setelah kalah 0-2 di leg pertama," tuturnya menambahkan.
Baca Juga: Polisi India Penjarakan Pengungsi Etnis Muslim Rohingya dan Terancam Berpisah dari Keluarga
Diakui Nagelsmann, akan menjadi sesuatu yang luar biasa apabila anak asuhnya bisa membalikkan keadaan dalam laga nanti.
Manajer asal Jerman itu menekankan para pemainnya untuk mengedepankan permainan agresif dengan tak lupa untuk tetaprendah hati.
"Kami harus melakukan pendekatan berbasis kombinasi antara agresivitas dan kerendahan hati, itu akan menjadi penting," katanya.