Jelang MotoGP Mandalika, Pemprov Jawa Barat Jalin Kerja Sama dengan Pemprov NTB

- 18 Desember 2020, 18:30 WIB
Mandalika Racing Team akan turun pada ajang balap Moto2 tahun 2021 bersama dengan Tom Luthi.
Mandalika Racing Team akan turun pada ajang balap Moto2 tahun 2021 bersama dengan Tom Luthi. / /Instagram/@tomluethi12

PR INDRAMAYU - Pemerintah Daerah Jawa Barat menjalin kerja sama dengan Pemerintah Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kerja sama tersebut menjalin di sejumlah sektor, baik dari ekonomi kreatif, pariwisata, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), perdagangan, bahkan pendidikan.
 
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
 
Dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Gubernur NTB Zulkieflimansyah DI Gedung Graha Bakti Praja, Kota Mataram, pada Kamis 17 Desember 2020.
 
 
Kerja sama tersebut bertujuan untuk mengoptimalkan Sumber Daya Alam (SDA) yang dimiliki dari masing-masing daerah.
 
Hal ini dilakukan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
 
Kerja sama ini disepakati bersama itu dilakukan dalam jangka waktu 2020-2023.
 
"Jadi hubungan Jabar dan NTB itu sangat erat, dan momentum MotoGP 2021 yang akan diselenggarakan di Mandalika,"
 
Kabupaten Lombok Tengah itu bukan hanya kebanggaan NTB saja, tapi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia,"
 
 
"Maka hukumnya wajib semua yang mencintai kesuksesan itu mendukung provinsi NTB,” ungkap Ridwan Kamil.
 
MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika masuk daftar cadangan dalam draf kalender MotoGP 2021 yang dirilis pihak penyelenggara MotoGP, Dorna Sports.
 
MotoGP Indonesia digelar di Sirkuit Mandalika yang masuk daftar cadangan dalam draf kalender MotoGP 2021,
 
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com melalui Pemprov Jabar, berdasarkan rilis oleh pihak penyelenggara MotoGP, Dorna Sports.
 
Provinsi Jawa Barat dan NTB, kata Ridwan Kamil, memiliki kedekatan yang berlangsung lama.
 
 
Menurutnya, Gubernur NTB pada 1968-1979, Alm. Wasita Kusumah, yang merupakan warga Tasikmalaya, Jawa Barat.
 
“Kita pahami pembangunan di Indonesia tidak perlu dikotak-kotakan, istilahnya kurangi kata kompetisi perbanyak untuk berkolaborasi karena kita sama-sama NKRI,"
 
"Itu nasihat yang selalu saya bawa karena kemuliaan jabatan kita ada dalam kebermanfaatan,” ungkapnya.
 
Ridwan Kamil menuturkan, bahwa pihaknya akan turut mengemban ekonomi kreatif (ekraf) di NTB.
 
Kedepannya, produk pengrajin Jawa Barat dan NTB bakal dipasarkan saat MotoGP Mandalika berlangsung.
 
 
Sehingga dapat menjadi daya tarik wisatawan, baik nusantara maupun mancanegara.
 
"Hasil pembicaraan kami yaitu mengirimkan orang-orang kreatif asal Kota Bandung yang memang sudah sangat terkenal, dan orang-orang kreatif Jabar untuk mendukung teknis acara dari sisi produk-produk yang akan dipasarkan dalam acara MotoGP yang akan berlangsung,” tuturnya. 
 
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat akan turut serta menggali berbagai potensi pariwisata di NTB.
 
Dua Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Barat, PT Jaswita dan Bank BJB, juga akan terlibat untuk memetakan pembiayaan dan memanfaatkan teknologi.
 
Sedangkan PT Agro Jabar berencana akan menjalin kerja sama di bidang peternakan, perdagingan, dan budidaya kelautan dengan BUMD NTB.
 
 
“Mudah-mudahan setelah ada alih teknologi dari Jabar dan NTB, kita bisa transfer ilmu sehingga pada saat kebangkitan pariwisata NTB sistem ekologi dari aktivitasnya sudah terbentuk. Itulah kebanggaan kita dalam berkolaborasi,” katanya. 
 
Ridwan Kamil mengapresiasi pembangunan NTB di bawah kepemimpinan Zulkieflimansyah.
 
Hal ini lantaran, dirinya mampu mengahdirkan berbagai inovasi dan mampu memanfaatkan teknologi. Khususnya pada sektor ekraf dan pariwisata.
 
“Salah satu yang konkrit dari Jabar-NTB Connection adalah memang Sumber Daya Manusia (SDM) Jabar yang berlimpah ini nantinya adalah kerja bersama antara Jabar dan NTB untuk menyukseskan event olahraga terbesar di dunia,” tambahnya. 
 
 
Bang Zul (sapaan Zulkieflimansyah) mengatakan bahwa dirinya mendapatkan banyak masukan dari Ridwan Kamil.
 
Salah satunya untuk meningkatkan sektor ekraf dan UMKM di NTB menjelang MotoGP Mandalika digelar.
 
“Oleh karena itu, UMKM kita ini tidak ingin nanti cuma jadi penonton, kita ingin produk kerajinan yang kreatif perlu dipelajari,"
 
 
Untuk mempelajari seperti teknologi seni dan desain, untuk hal tersebut itu bukan sebentar,"
 
Oleh karena itu, kita mengambil cara tercepat dengan meminta tolong Gubernur Jabar untuk melatih UMKM dan anak-anak muda NTB,” tutur Bang Zul.
 
Gubernur NTB itu berharap agar kerja sama dan kolaborasi antara Jabar-NTB dapat mengakibatkan inovasi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x