PR INDRAMAYU – Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16 kembali menuai kekalahan kala bertanding melawan Uni Emirat Arab (UAE) dalam laga uji coba di stadion UAE FA, Dubai, Uni Emirat Arab.
Namun pelatih Timnas U-16, Bima Sakti, menilai bahwa performa anak asuhnya terus membaik. Hal itu disampaikan Bima Sakti setelah menelan kekalahan 0-4 dari UAE pada Sabtu, 24 Oktober 2020. Sebelumnya, Timnas U-16 juga kalah dari UAE pada 21 Oktober 2020 dengan skor 2-3.
Saat kalah 2-3 pada pertandingan pertama tersebut, Dinas Pamungkas yang merupakan bek Timnas U-16 melihat renggangnya jarak antarlini sebagai kelemahan yang perlu dibenahi.
Baca Juga: Serbu Promo Shopee Gajian Sale! Ada Promo Gratis Ongkir, Cashback Kilat 100% Hingga Flash Sale 60RB!
"Komunikasi antarpemain harus lebih baik dan kami mesti memperkuat koordinasi antarlini," ujar Dimas pada Jumat, 23 Oktober 2020 lalu sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara.
Pada babak pertama di laga tersebut, Timnas U-16 menguasai jalannya pertandingan. Namun performa mereka sedikit menurut pada babak kedua. Hal ini dituturkan kapten tim, Marcell Januar.
Pada pertandingan kedua, Timnas U-16 harus menerima kekalahan 0-4.
Baca Juga: Tunjang Swab Test Lebih Cepat, Jabar Bakal Terima 100 Ribu Flocked Swab dari Universitas Indonesia
"Secara performa anak-anak lumayan, dalam arti mereka bermain dengan cara yang kami inginkan," tutur pemain kelahiran Balikpapan tersebut.
Walau dinilai membaik, Bima tidak menampik bahwa para pemainnya kerap kali melakukan kesalahan. Kesalahan tersebut merupakan keuntungan bagi UAE. Selain itu, peluang bola mati seperti tendangan bebas mampu dimanfaatkan dengan cukup baik oleh UAE.
"Hal ini menjadi poin evaluasi yang harus diperbaiki," ujar Bima.
Baca Juga: Ancam Unjuk Rasa Tolak Kenaikan Cukai Rokok, Sudarto: IHT Bukan Sapi Perah bagi Penerimaan Negara!
Pada 2020, Timnas U-16 baru menjalani uji coba internasional perdananya melawan UAE. Laga tersebut bisa menjadi pengalaman berharga bagi anak asuhnya.
Pada gelaran Piala Asia U-16 kelak, Indonesia akan berada satu grup dengan Arab Saudi yang juga merupakan tim dari Asia Barat.
"Uji coba internasional ini pada kesimpulannya bagus untuk kami, artinya kami punya kesempatan untuk bertanding melawan tim Asia Barat, bagaimana kami menjadi tahu bahwa mereka suka memancing emosi pemain," ujar pemain terbaik Liga Indonesia 1999-2000 tersebut.
Baca Juga: NU Kalah Saing 'Dakwah Online', Wakil Ketua PCNU Indramayu Beberkan Strategi Dakwah di Media Digital
Setelah menjalani uji coba tersebut, seluruh pemain dan ofisial akan pulang ke Indonesia pada hari ini, Minggu 25 Oktober 2020.
Anak asuh Bima Sakti akan berlatih di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Bekasi, sampai 8 November 2020 mendatang.
Pemusatan latihan itu merupakan langkah mempersiapkan Timnas U-16 sebelum mengikuti gelaran Piala Asia U-16 di Bahrain pada awal 2021 mendatang. Pada Piala Asia tersebut, Indonesia tergabung di Grup D dengan Tiongkok, Arab Saudi, dan juara bertahan Jepang.***