Network
INDRAMAYUHITS - Setiap hari kemungkinan akan ada bencana di Indonesia, silih berganti dari satu titik ke titik lainnya.
Itu bukan ramalan ghaib, tapi lebih analisa atau kajian ilmiah dari kondisi Indonesia yang berada di zona yang dilingkari cincin api alias ring of fire.
Hal itu juga disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat menghadiri Pembukaan Rakornas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) secara virtual seperti dilansir PMJ News Rabu 23 Februari 2022.
Menurut Jokowi, Indonesia merupakan negara yang dilingkari ring of fire atau cincin api, sehingga rawan terjadi bencana setiap harinya.
"Sebagai negara yang dilingkari ring of fire, bencana merupakan keseharian kita," tandas presiden dalam sambutannya.
Lebih lanjut Jokowi menyampaikan, Indonesia masuk dalam 35 negara yang paling rawan risiko bencana di dunia.
Baca Juga: Universitas Paramadina Buka Pendaftaran Beasiswa, yang Minat Cek Syaratnya Lalu Daftar di Link Ini
Menurut Jokowi, kondisi tersebut dapat menimbulkan risiko yang besar bagi Indonesia, baik dari segi korban maupun kerugian material.
Karena itu, ia juga menekankan agar upaya penanggulangan bencana bisa dilakukan secara lebih terpadu dan sistematik.
"Rencana induk penanggulangan bencana di tahun 2020-2024 harus terlaksana dengan penuh tanggung jawab, disiplin dan konsisten. Indonesia harus menjadi bangsa yang tangguh terhadap bencana," ungkap Jokowi.
Jokowi juga meminta agar BNPB bisa membangun sistem edukasi kebencanaan di wilayah rawan bencana.
Dalam pandangannya, budaya sadar terhadap hal-hal terkait bencana harus dimulai sejak dini oleh masyarakat Indonesia.
"Gali berbagai kearifan lokal di masyarakat dan latih masyarakat dalam menghadapi bencana. Lakukan latihan dan simulasi, jangan sampai baru dilakukan saat sudah datang bencana," lanjut Jokowi. ***
