Network
INDRAMAYUHITS – Sadis, korban kejahatan seksual guru di salahsatu boarding school yang ada di Cibiru, Bandung ternyata tidak hanya 12 remaja belia yang selama ini diberitakan.
Data terbaru menyebut, ada 21 remaja yang menjadi korban kebrutalan nafsu bejat sang predator seks, Herry Wirawan alis HW (36).
Hasil penelusuran Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Garut, korban mayoritas adalah warga asli Garut. Jumlahnya ada 11 dari total 21 orang.
Baca Juga: Skill Menganalisa Pembunuhan ala Kim Nam-gil dalam Serial Drama Through the Darkness
Sisanya adalah warga Cimahi dan Bandung. Rata-rata korban yang digauli dan sebagiannya melahirkan anak, berusia 13 tahunan saat diperkosa.
Saat itu usia remaja baru lulus sekolah dasar dan mau masuk sekolah lanjutan pertama. Saat ini rata-rata sudah berusia 16-17 tahun.
“Rata-rata dipergauli itu usia 13-an, ya mulai (masuk boarding school) rata-ratakan ada yang 2 (atau) 3 tahun itu. Nah itu bukan hanya orang Garut, ada orang Cimahi, dan Bandung,” ungkap Ketua P2TP2A) Kabupaten Garut, Diah Kurniasari kepada wartawan seperti dilansir dari Pikiran-Rakyat.com, Jumat 10 Desember 2021.
Baca Juga: 3 Menit Membuat Terkesima Pewawancara, Ini Kuncinya !
Khusus korban dari Garut sebanyak 11 remaja, 8 di antaranya ternyata melahirkan anak dari aksi cabul si ustad HW. Bahkan 1 di antaranya hingga melahirkan dua anak.
