INDRAMAYUHITS – Kementerian Agama (Kemenag) kembali akan menggelar seleksi akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) bagi guru madrasah tahun 2022.
Rencananya agenda PPG guru madrasah tahun 2022 ini akan digelar pada bulan Agustus 2022.
Hal itu diungkapkan Sekretaris Panitia Nasional PPG Kemenag, Mustofa Fahmi yang menyampaikan bahwa rencana program seleksi akademik PPG ini merupakan tindak lanjut dari arahan pimpinan pada Ditjen Pendidi kan Islam pada rakornas beberapa waktu lalu.
“Seleksi akademik PPG dimaksud rencana akan dilaksanakan insya allah di bulan Agustus, dan secara teknis masih menunggu adanya ketersediaan anggaran yang statusnya masih dalam tahap revisi,” ujar Fahmi.
Kemenag saat ini tengah mempersiapkan agar seleksi PPG bisa lebih baik secara teknis, baik dari komposisi soal maupun penyelenggaraannya.
Kemenang telah mempersiapkan penyusunan soal yang dilakukan di Yogyakarta pada tanggal 4-6 Juli 2022.
Kegiatan ini dikemas dalam bentuk diskusi terpimpin sehingga bisa fokus melakukan pengembangan dan review terhadap butir soal dan kunci jawaban yang sudah disusun.
Perbaikan sekaligus penyesuaian terhadap kisi-kisi soal juga dilakukan untuk mendapatkan perangkat soal yang berkualitas.
Sementara itu, Kasubdit Bina Guru Madrasah Aliyah dan Madrasah Aliyah Kejuruan, Anis Masykhur mengatakan, Kemenag mulai menyusun dan melakukan review soal seleksi akademik PPG dalam Jabatan.
Ia berharap soal-soal seleksi akademik yang dibuat bisa menguji kompetensi pada tingkat literasi guru madrasah.
“Oleh karena itu, dibutuhkan keikhlasan hati yang paripurna dalam menyusun sekaligus mereview soal seleksi akademik PPG ini,” ujar dia.
Anis juga meminta tim penyusun soal memperhatikan aspek penggunaan bahasa yang akan dituangkan dalam butir pertanyaan soal.
Baca Juga: Beri Dukungan Konkret untuk Persebaya, Bonek Siapkan Sejumlah Chant Baru Pembakar Semangat
Selain itu, perlu dilakukan uji keterbacaan dan revisi bila diperlukan sebelum penyelenggaraan seleksi PPG Dalam Jabatan (Daljab).
Ia berharap doa dan dukungan dari semua pihak supaya target penyusunan dan uji keterbacaan soal seleksi akademik PPG ini bisa maksimal.
Setelah selesai, selanjutnya akan dilakukan proses digitalisasi melalui sistem aplikasi untuk dilakukan uji publik dan simulasi.
Baca Juga: Jelang Kick Off Liga 1, Kekuatan Persib Makin Lengkap Setelah Kakang Rudianto dan Ferdiansyah Gabung
“Kegiatan ini diikuti oleh unsur Panitia Nasional PPG Nasional Kementerian Agama RI, para dosen dan guru besar yang tergabung sebagai tim penyusun dan reviewer, serta beberapa perwakilan Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah,” sambungnya.
Dikatakan, yang sudah dipahami ini merupakan uji percobaan bahasa soal-soal yang disusun apabila perlu direvisi.
“Mungkin juga ada soal yang terlalu sulit sehingga peru diturunkan dari segi aspek daya nalar,” kata Anis.
Baca Juga: Jelang Kick Off Liga 1, Kekuatan Persib Makin Lengkap Setelah Kakang Rudianto dan Ferdiansyah Gabung
Selanjutnya, tukas dia, asoal-soal yang sifatnya menghafalkan itu perlu dikurangi. Sehingga soal yang disusun bisa berkualitas bagi calon guru. ***