Membuat dokumen anti-intimidasi dan meminta siswa serta orang tua/wali menandatangani dan mengembalikannya ke kantor sekolah membantu siswa memahami keseriusan penindasan.
Baca Juga: KAGUM! Rayakan Hari Jadi Indramayu Ke-496 Tahun, Nina: Kita Akan Buat Kota Mangga Semakin Lebih Baik
Selain itu, bagi siswa yang kesulitan dalam menyesuaikan diri atau mencari teman, guru dapat memfasilitasi pertemanan atau memberikan “pekerjaan” untuk dilakukan siswa saat makan siang dan jam istirahat agar anak tidak merasa terkucil atau terancam menjadi sasaran bullying.***