Turki Pesan Vaksin Nusantara Meski BPOM Belum Keluarkan Izin, Anggota DPR RI: Tolong Diperhatikan

- 27 Agustus 2021, 21:15 WIB
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkesan 'mempersulit' pengembangan Vaksin Nusantara di tanah air.
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terkesan 'mempersulit' pengembangan Vaksin Nusantara di tanah air. /Pikiran Rakyat

"Kalau orang ngomong, goyang kepala. Tolong diperhatikan," katanya.

Sebelumnya Eks Ketua PP Pemuda Muhammadiyah itu menyatakan, anak bangsa saat ini tengah mengupayakan pembuatan vaksin Merah Putih dan Nusantara.

Baca Juga: Jadwal Vaksin Covid-19 Kota Bogor Besok Sabtu 28 Agustus 2021, Tersedia Jenis Pfizer untuk Dosis 1

Bahkan, kata dia, rencana pembuatan vaksin Nusantara sudah dipantau Turki. Saleh mengutip pemberitaan media menyebut negara yang dipimpin Recep Tayyip Erdogan siap memesan 5,9 juta dosis.

Namun, kata Saleh, pembuatan vaksin Merah Putih dan Nusantara masih terganjal. BPOM belum mengeluarkan izin terhadap dua vaksin tersebut.

Saat momen penjelasan itu, Saleh melihat Penny menggoyangkan kepala. "Itu ada di media (Turki mau memesan). Jangan goyang kepala. Ibu kalau tidak percaya jangan membantah di sini," tutur Saleh.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 di Kota Makassar 1-3 September 2021 Jenis Sinovac, Tersedia 75.000 Vaksin

Sementara itu Guru Besar Ilmu Biokimia dan Biologi Molekular Universitas Airlangga Prof. Chairul Anwar Nidom mengemukakan ketertarikan Pemerintah Turki untuk membeli vaksin Nusantara berbasis sel dendritik dari Indonesia.

"Yang jelas, memang luar negeri sudah ada yang minat. Saya dapat informasi dari Dokter Terawan Agus Putranto (penggagas vaksin Nusantara) bawa ada keinginan dari negara Turki membeli vaksin Nusantara," katanya.

Dalam dialog di kanal Youtube Siti Fadilah, Kamis (19/8), Nidom menyampaikan bahwa vaksin Nusantara rencananya akan di pesan negara Turki sebanyak 5,2 juta dosis.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah