Dokter Tirta Sebut Covid-19 Varian Delta Tidak Mematikan, Tapi Berpotensi Menular: 1,5 Lebih Cepat

- 27 Juni 2021, 16:21 WIB
Sebut Covid-19 varian Delta tidak mematikan, dr. Tirta ungkap virus ini bisa lebih menular saat berpapasan, asal ini terjadi.
Sebut Covid-19 varian Delta tidak mematikan, dr. Tirta ungkap virus ini bisa lebih menular saat berpapasan, asal ini terjadi. /Instagram.com/@dr.tirta

PR INDRAMAYU – Covid-19 Varian Delta memiliki transmisi yang cepat dalam penularan meski dengan hanya berpapasan, hal tersebut telah diluruskan oleh dr. Tirta melalui podcast Deddy Corbuzier.

Dalam perbicangannya dengan Deddy Corbuzier, dr. Tirta sebut Covid-19 Varian Delta tidak mematikan seperti varian lainnya, namun berpotensi menular.

Menanggapi hal tersebut, dr. Tirta memberikan pencerahan terkait Covid-19 Varian Delta yang tidak mematikan, namun dapat berpotensi menular hanya dengan berpapasan.

Baca Juga: Viral Video Pengemudi Pajero Pecahkan Kaca hingga Aniaya Sopir Truk Kontainer di Jalan Raya

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari kanal youtube Deddy Corbuzier, “Delta tuh ibaratnya, kalo dari aku selalu tawarkan membaca informasi tuh dari teman-teman medis yang memang pakai jurnal,” kata dr. Tirta.

“Intinya adalah memang delta itu tidak lebih mematikan dari varian lain, tetapi dia satu setengah kali lipat lebih menular,” sambungnya.

Menurut dr. Tirta, pada intinya maksud dari Varian Delta bisa menular hanya dengan berpapasan saja, ini berarti Varian Delta dapat menular dengan cara yang lebih dekat.

Baca Juga: Angka Kasus Covid-19 Semakin Meningkat, dr. Tirta: Covid-19 Ada Terus 5 Sampai 10 Tahun

Hanya dengan jarak kurang dari satu meter, Varian Delta bisa cepat menularkan.

“Kalau ketemu enggak ngapa-ngapain ya enggak akan kena juga, jadi lo berpapasan terus tersenggol tangannya, terus lo pegang, ya kena,” kata dr. Tirta.

“Makanya kita harus lihat dulu berpapasan itu dengan artian kalau dua-duanya tidak memakai masker, kalau salah satu tidak memakai masker atau tidak bersentuhan dan apesnya salah satunya megang ke mulut atau hidung, ya kena,” sambungnya.

Baca Juga: Spoiler Boruto Chapter 60: Munculnya Tim Cyborg Terkuat, Eida, Code, dan Daemon!

Apabila Varian Delta menempel di sebuah baju, virus tersebut akan mati jika bajunya segera dicuci.

“Nempel di baju terus bajunya di-laundry ya sudah, kecuali kalo nempel di baju tapi bajunya lo tempelin ke hidung terus kenain ke mulut ya kena,” kata dr. Tirta.

Maka dari itu, dr. Tirta tegaskan bahwa Covid-19 Varian Delta tidak mematikan, tapi berpotensi menular lebih cepat.

Baca Juga: 4 Penyakit Penyerta yang Wajib Diwaspadai Pada Covid-19, Salah Satunya Penyakit Jantung

“Lebih mematikan tidak, tapi berpotensi menular,” ujar dr. Tirta.

Deddy Corbuzier pun sempat memberikan tanggapannya ke dr. Tirta, bahwa Varian Delta ini dapat mengurangi efek vaksinasi.

Namun, dr. Tirta pun kembali menjelaskan kabar baiknya, bahwa sejauh ini vaksin astrazeneca efektif untuk mengurangi efek buruk dari Varian Delta.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Youtube Deddy Corbuzier


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah