7 Panduan Penyelenggaraan Sholat Idul Fitri 1442 Hijriah Sesuai Surat Edaran Menteri Agama

- 8 Mei 2021, 11:30 WIB
Ilustrasi sholat idul fitri. Berikut merupakan panduan penyelenggaraan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah sesuai Surat Edaran Nomor SE 07 tahun 2021 yang diterbitkan Menag.
Ilustrasi sholat idul fitri. Berikut merupakan panduan penyelenggaraan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah sesuai Surat Edaran Nomor SE 07 tahun 2021 yang diterbitkan Menag. /Pexels/Gaby K

PR INDRAMAYU - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut menerbitkan Surat Edaran Nomor SE 07 tahun 2021 tentang Panduan Penyelenggaraan Sholat Idul Fitri Tahun 1442 H/2021 di saat pandemi Covid-19.

Berikut 7 panduan penyelenggaan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari Kementerian Agama:

1. Malam takbiran menyambut Hari Raya Idul Fitri dapat dilaksanakan di semua mesjid dan mushola, dengan ketentuan sebagai berikut:

a. Dilaksanakan secara terbatas, maksumal 10 persen dari kapasitas mesjid dan musholla, dengan selalu memperhatikan standar protokol kesehatan Covid-19

Baca Juga: Enak dan Lembut, Ini Resep Kue Nastar Ala Chef Devina Hermawan yang Cocok untuk Sajian Lebaran

b. Kegiatan takbir keliling ditiadakan guna mengantisipasi keramaian

c. Kegiatan takbiran dapat dilakukan secara virtual dari mesjid dan musholla sesuai dengan ketersediaan perangkat telekomunikasi masing-masing

2. Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H di daerah dengan tingkat penyebaran Covid-19 tinggi (zona merah dan zona oranye) agar dilaksanakan di rumah masing-masing, sejalan dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia dan ormas Islam lainnya

3. Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H dapat dilaksanakan di mesjid dan lapangan yang berada di daerah yang dinyatakan aman dari Covid-19 (zona hijah dan zona kuning) berdasarkan penetapan pihak berwenang

Baca Juga: Aktivitas Pasar Sandang Jatibarang Dibatasi, Pedagang dari Luar Indramayu Tak Bisa Berjualan

4. Pelaksanaan Sholat Idul Fitri di masjid dan lapangan, wajib memperhatikan standar protokol kesehatan Covid-19, berdasarkan ketentuan sebagai berikut:

a. Sholat Idul Fitri dilaksanakan sesuai rukun sholat dan khutbah Idul Fitri diikuti oleh seluruh jemaah yang hadir

b. Jemaah yang hadir tidak melebihi 50 persen dari kapasitas tempat guna menjaga jarak antarsaf dan antarjemaah

c. Panitia Sholat Idul Fitri dianjurkan menggunakan alat pengevek suhu untuk memastikan kondisi sehat jemaah yang hadir

Baca Juga: Hasil Lengkap Drawing Malaysia Open 2021, 3 Ganda Putra Indonesia Langsung Dikepung Pemain Tuan Rumah

d. Bagi para lanjut usia atau orang dalam kondisi kurang sehat, baru sembuh dari sakit atau dari perjalanan, disarankan untuk tidak menghadiri Sholat Idul Fitri di mesjid dan lapangan

e. Selama menyimak khutbah Idul Fitri di mesjid dan lapangan, seluruh jemaah tetap memakai masker

f. Khutbah Idul Figri disampaikan secara singkat dengan tetap memenuhi rukun khutbah, paling lama 20 menit

g. Mimbar yang digunakan saat Sholat Idul Fitri di mesjid dan lapangan agar dilengkapi pembatas transparan antara khatib dan jemaah

Baca Juga: Semasa SMP Jadi Rebutan Cowok, Ayu Ting Ting Jumawa Saat Ditanya Cinta Bertepuk Sebelah Tangan: Oh Tentu Tidak

h. Hindari menjabat tangan dan bersentuhan secara fisik setelah pelaksanaan Sholat Idul Fitri saat jemaah kembali pulang ke rumah

5. Panitia Sholat Idul Fitri sebelum menggelar sholat Idul Fitri di mesjid dan lapangan wajib terlebih dahulu berkoordinasi dengan pemerintah daerah, Satgas Penanganan Covid-19, dan unsur keamanan setempat untuk mengetahui informasinstatus zonasi dan menyiapkan tenaga pengawas agar standar protokol kesehatan berjalan dengan baik, aman, dan terkendali

6. Silaturahim dalam rangka Idul Fitri agar hanya dilakukan bersama keluarga dekat saja dan tidak menggelar open house/Halal Bihalal baik di linhkungan kantor atau pun komunitas;

7. Dalam hal terjadinya perkembangan ekstrim dari Covid-19, seperti adanya peningkatan mutasi varian baru virus corona di suatu daerah, maka pelaksanaan SE ini disesuaikan dengan kondisi setempat.***

Editor: Irwan Suherman

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah