Terus Bertambah, 62 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia Akibat Banjir Bandang di Flores Timur NTT

- 5 April 2021, 14:20 WIB
Ilustrasi. Sebanyak 62 orang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir bandang yang terjadi di Flores Timur NTT yang terjadi pada Minggu, 4 April 2021.
Ilustrasi. Sebanyak 62 orang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir bandang yang terjadi di Flores Timur NTT yang terjadi pada Minggu, 4 April 2021. /Antara/Handout/AR/aa./

Serta 24 lainnya masih dalam proses pencarian atau belum ditemukan keberadaannya.

Di sisi lain, sebanyak 256 jiwa warga telah mengungsi di dua tempat berbeda yang telah disediakan oleh pemerintah setempat.

Baca Juga: Usai Nikahi Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Dapat Pesan dari Orang Tuanya di Malaysia: Ini Suatu Amanah

Warga terdampak bencana itu mengungsi di Balai Desa Nelemawangi dan Balai Desa Nelemadike, berdasarkan catatan yang diterima pada Senin, 5 April 2021 pukul 5.00 WIB.

Adapun desa yang menjadi korban banjir bandang ini berjumlah 9 desa yang terletak di empat kecamatan berbeda.

Empat kecamatan itu yakni Desa Nelemadike dan Nelemawangi yang berada di Kecamatan Ile Boleng, serta Desa Waiburak dan Kelurahan Waiwerang di Kecamatan Adonara Timur.

Baca Juga: [WAJIB TAHU] Simak 3 Mekanisme Stimulus PLN April hingga Juni 2021 Berikut Ini

Sementara Desa Oyang Barang dan Pandai berada di Kecamatan Wotan Ulu Mado, dan tiga lainnya yakni Desa Duwanur, Waiwadan dan Daniboa terletak di Adonara Barat.

Sejauh ini, BPBD masih terus mencatat kerugian material akibat banjir bandang di Kabupaten Flores Timur, NTT.

Dari laporan sementara, sudah tercatat 17 rumah hanyut, 60 lainnya terendam lumpur dan 5 jembatan putus.

Halaman:

Editor: Irwan Suherman

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x