Dapatkan Dua Laporan Korban Filler Payudara, Polres Metro Jakarta Barat Buka Posko Pengaduan

- 3 April 2021, 09:00 WIB
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi. Usai mendapat dua laporan terkait korban filler payudara, Polres Metro Jakarta Barat akhirnya buka posko pengaduan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi. Usai mendapat dua laporan terkait korban filler payudara, Polres Metro Jakarta Barat akhirnya buka posko pengaduan. /Instagram.com/@polres_jakbar

PR INDRAMAYU – Polres Metro Jakarta Barat mendapat dua laporan dari wanita yang mengaku sebagai korban gagal filler payudara hingga akhirnya membuka posko pengaduan.

Adapun dua orang wanita yang melaporkan gagal filler payudara tersebut berinisial T, dan D.

Dua orang wanita tersebut datang melapor ke kantor Polres Metro Jakarta Barat pada Rabu, 31 Maret 2021.

Baca Juga: Info Penting dari Kominfo Yang Perlu Diketahui, Tips Biar Kamu Nggak Kena Berita Hoaks!

Kedatangan kedua wanita itu juga dengan membawa sejumlah bukti terkait kasus tersebut yakni berupa foto bagian dada yang mengalami infeksi usai dilakukan suntik filler.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan bahwa, terdapat dua orang yang mengaku menjadi korban dari kegiatan penyuntikan filler payudara yang berakibat terjadinya infeksi.

Arsya juga mengatakan bahwa, pihaknya hingga saat ini telah melakukan pengejaran terhadap para pelaku guna untuk melakukan pengembangan terkait jaringan ini.

Baca Juga: Prakiraan Hujan Indonesia 3-4 April 2021: Banten, Jakarta, Jabar Berpotensi Hujan Lebat

Hal ini dilakukan karena, ia menduga bahwa korbannya bisa bertambah, apalagi ini sangat berbahaya bagi masyarakat.

"Saat ini pihak Satreskrim Polres Jakarta Barat sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku,” ujar Arsya, Kamis, 1 April 2021, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman PMJ News.

“Hal ini dilakukan untuk mengembangkan jaringan kasus ini karena diduga korbannya cukup banyak dan sangat membahayakan masyarakat," katanya menambahkan.

Baca Juga: Antapani Kidul Terbanyak, Inilah 10 Kelurahan Tertinggi Covid-19 Kota Bandung 3 April 2021

Dalam kesempatan yang sama, Arsya juga menegaskan bahwa, siapa saja yang menjadi korban filler payudara ini segera melapor ke Polres Metro Jakarta Barat agar bisa segera ditindak lanjuti.

Polres Metro Jakarta Barat juga menurut dia telah membuka posko pengaduan terkait kasus ini.

"Saat ini pelaporannya terkait dengan kegiatan melakukan perbuatan tenaga kesehatan tapi tidak dilengkapi dengan izin,” tutur Arsya.

Baca Juga: Kasus Aktif Sentuh 720 Orang, Inilah Data Terbaru Covid-19 Kota Bandung Pagi Ini 3 April 2021

“Jadi untuk saat ini kita akan cek dulu terkait dengan pelaku tersebut, diketahui kegiatan ini menyebabkan adanya infeksi di area yang di suntik filler tersebut," tuturnya menambahkan.

Sebelumnya, salah satu korban yang berinisial D mengaku bahwa dirinya mengalami infeksi hingga mengeluarkan cairan nanah di bagian payudara usai melakukan suntik filler.

Diketahui, D, dan T disuntik oleh tenaga medis yang berstatus sepasang suami istri berinisial YJ dan SH.***

Editor: Irwan Suherman

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah