Karya Komunitas Yayasan Anak Oasis yang Berhasil Daur Ulang Sampah Plastik Jadi Batu Bata

- 31 Maret 2021, 22:15 WIB
Ecobrick hasil karya My Bebe'b.*
Ecobrick hasil karya My Bebe'b.* /Instagram @Mybebebmillenialcommunity/

Secara teknis, pembuatan batu bata nantinya akan dimulai dengan pengumpulan sampah plastik.

Lalu sampah plastik tersebut dicuci dan dipotong kecil, kemudian diisi secara padat ke dalam botol mineral 600 milimeter dengan berat minimal 200 gram.

Baca Juga: Berbagai Konten Soal Ledakan Kilang Minyak Balongan Viral, Polisi: Stop hoaks!

Kegiatan ecobrik juga disebut sebagai program penukaran botol, yang metodenya hampir mirip dengan bank sampah.

Namun ecobrik tidak terbuka untuk umum melainkan hanya dikhususkan untuk para anggota Yayasan Anak Oasis saja.

Nantinya, botol ecobrik yang ditukar dapat digantikan dengan berbagai jenis hadiah yang sudah disiapkan.

Baca Juga: Mabes Polri Diserang Orang Tak Dikenal, Kapolri Tegaskan Situasi Aman dan Kondusif

Hadiahnya pun beragam mulai dari beras, minyak goreng, pakaian, parfum dan sabun mandi yang bisa dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.

“Jenis hadiah disesuaikan dengan jumlah botol yang ditukarkan,” ucap pendiri Yayasan Anak Oasis tersebut.

Selain menyadarkan anak-anak Yayasan Oasis tentang pentingnya menjaga lingkungan alam, Inge Hect juga menuturkan jika program ini memiliki tujuan lain.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x