Soal Teknologi MLFF Jalan Tol, Kementerian PUPR: Diharapkan Bisa Memperlancar Arus Kendaraan

- 10 Februari 2021, 22:05 WIB
Ilustrasi. Kementerian PUPR menginisiasi teknologi Multi Lane Free Flow (MLFF) di jalan tol.
Ilustrasi. Kementerian PUPR menginisiasi teknologi Multi Lane Free Flow (MLFF) di jalan tol. /Pixabay/pasja1000

PR INDRAMAYU - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menginisiasi teknologi Multi Lane Free Flow (MLFF) pada jalan tol.

Teknologi MLFF yang diinisiasi Kementerian PUPR ditargetkan untuk beroperasi di jalan tol yang ada di Pulau Jawa dan Bali pada 2023 mendatang.

Dengan adanya teknologi MLFF yang digagas oleh Kementerian PUPR, pemilik kendaraan tidak perlu berhenti saat memasuki gerbang tol.

Baca Juga: Ruas Tol Cikopo-Palimanan KM 122 Ambles, Kapolda Jabar Tinjau Perkembangan Perbaikan

Apa itu Multi Lane Free Flow (MLFF)?

Teknologi Multi Lane Free Flow adalah proses pembayaran nirsentuh di jalan tol yang memungkinkan pengguna kendaraan untuk tidak perlu berhenti saat memasuki gerbang tol.

Nilai investasi teknologi ini adalah Rp4,06 triliun dengan target lama pengerjaan selama 12 bulan atau 1 tahun.

Dengan teknologi sistem satelit navigasi global (GNSS), pengerjaan teknologi ini dimulai pada 2021 oleh pemenang lelang Roatex Ltd. Zrt.

Baca Juga: Muhammadiyah Resmi Tetapkan Awal Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, Catat Tanggalnya!

Halaman:

Editor: Irwan Suherman

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x