"Inilah yang ingin kita kejar sehingga kita bisa segera memulai yang di luar tenaga kesehatan. Kita harapkan vaksinasi bisa dipercepat," ucap sang Presiden, dilansir PikitanRakyat-Indramayu.com melalui Antara, pada Jumat 5 Februari 2021.
Saat meninjau, Jokowi didampingi oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, tiba di lokasi sekira pukul 13.11 WIB.
Baca Juga: JUMAT CALL Gus Mus Sepanjang Januari 2021: Ajak Warganet Belajar, Berpikir, dan Berzikir
Kemudian Jokowi langsung meninjau jalannya alur pendaftaran peserta vaksinasi massal.
Dilanjutkan dengan proses penapisan kesehatan, hingga observasi yang dilakukan terhadap peserta setelah disuntik vaksin.
Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, Maxi Rein Rondonuwu menjelaskan bahwa vaksinasi massal tersebut diperuntukkan bagi para tenaga kesehatan.
Baca Juga: Ingin Ada Lanjutan Vaksinasi Massal, Presiden Jokowi: Kita Harap Vaksinasi Bisa Dipercepat
Pada hari ini ditargetkan sekitar 5 ribu tenaga kesehatan yang mengikuti program vaksinasi massal.
Kegiatan vaksinasi massal serupa juga pernah dilakukan di sejumlah wilayah lainnya, seperti Yogyakarta, Surabaya, dan Bandung.
Maxi menyampaikan bahwa pelaksanaan vaksinasi massal ini sekaligus menjadi persiapan untuk melakukan vaksinasi dalam jumlah besar daripada berikutnya.