Tulis Puisi Berjudul Setengah Abad di Hari Lahir Pancasila, Fadli Zon Persembahkan untuk Mendiang Ibunya

1 Juni 2021, 17:00 WIB
Potret Fadli Zon bersama mendiang ibunya. Puisi Fadli Zon - Setengah Abad dipersembahkan dia untuk mendiang ibunya, kala sang politisi berulang tahun di Hari Lahir Pancasila. /Instagram.com/@fadlizon

PR INDRAMAYU - Hari lahir politisi Partai Gerindra Fadli Zon bertepatan dengan Hari Lahir Pancasila, yakni 1 Juni.

Fadli Zon yang kini menjabat sebagai Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI itu merayakan hari ulang tahunnya yang ke-50.

Di usianya yang setengah abad tersebut, Fadli Zon merayakannya dengan mempersembahkan sebuah puisi untuk mendiang ibunda tercinta.

Diketahui, puisi yang dibuatnya diunggah melalui cuitan di akun Twitter miliknya @fadlizon pada 1 Juni 2021.

Baca Juga: Song Kang dan Han So Hee Tunjukan Romansa Indah di Drama Korea Nevertheless

Hari ini saya masuk usia setengah abad. Setiap ulang tahun, saya selalu ucapkan ulang tahun itu untuk ibu,” tulis Fadli Zon, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari cuitan @fadlizon pada 1 Juni 2021.

Persembahan puisi Fadli Zon tersebut sebagai salah satu caranya mengenang kepergian sang ibu.

Karena ibulah yang berjuang melahirkan. Tahun ini tak ada lagi. Puisi ini untuk ibu saya yang susah payah melalui operasi caesar melahirkan saya 50 tahun lalu,” tulisnya mengakhiri.

Inilah puisi 50 tahun Fadli Zon yang ia persembahkan untuk ibunda yang dia cintai:

Baca Juga: Cocok untuk Peringati Hari Lahir Pancasila, Inilah Puisi Kembalikan Indonesia Padaku Karya Taufiq Ismail

“Setengah Abad”, untuk mama Ellyda.

Setengah abad lalu
Kau pertaruhkan semua untukku

Jiwamu menembus bayang
Ragamu luluh berjuang
Nyawamu di ruang singga
Doa-doa terus dilantunkan
Tak lelah mengetuk semesta
Dan Allah begitu sayang
Menjagamu dengan tenang

Baca Juga: Fakta Mengejutkan, Ayah Lesty Kejora Ternyata Pernah Menjadi ART di Keluarga Tamara Bleszynski

Setengah abad lalu aku dilahirkan
Di tengah hiruk pikuk metropolitan
Sepuluh bulan lebih dalam kandungan
Lima kilogram
Lima puluh tujuh sentimeter
Hanya bisa menangis
Sementara airmatamu telah habis

Hari ini engkau tak ada lagi
Tak bisa mencium tangan
Meminta maafmu kembali
Yang tersisa
Hanya doa dan kenangan
Kau selalu hidup dalam ingatan

Baca Juga: Top 10 SMA Terbaik di Jawa Barat Berdasarkan Nilai UTBK, SMAS BPK 1 Penabur Bandung Tertinggi

Setengah abad lalu
Kau pertaruhkan semua
Untukku

-Fadil Zon, Jakarta 1 Juni 2021.

Itulah puisi persembahan Fadli Zon untuk ibunya.***

Editor: Irwan Suherman

Sumber: Twitter @fadlizon

Terkini

Terpopuler