Heboh, Bayi Ditemukan dengan Tali Pusar Belum Terpotong di Pencucian Umum

11 April 2021, 09:06 WIB
Penemuan bayi di tempat pencucian umum di Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok, Sumatera Barat. /Antara Sumatera Barat

PR INDRAMAYU - Penemuan bayi yang dibuang dugaan tak diinginkan oleh kedua orang tuanya kembali terjadi.

Kali ini kasus penemuan bayi ditemukan warga Jorong Cubadak, Nagari Aia Dingin, Kecamatan Lembah Gumanti Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Saat ditemukan bayi berjenis kelamin perempuan tersebut dalam keadaan sehat tetapi terlihat berdarah serta tali pusar belum terpotong.

Baca Juga: Malang Diguncang Gempa Magnitudo 6,7, BNPB Catat 6 Orang Meninggal Dunia

Tak hanya itu, bayi malang tersebut juga diletakkan begitu saja di pencucian pakaian umum tanpa dibungkus oleh sehelai benang.

Kapolsek Lembah Gumanti Iptu Edy Elison membenarkan peristiwa ini.

Kata Edy, setelah diselamatkan bayi tersebut langsung mendapatkan perawatan oleh bidan desa setempat.

Baca Juga: Malang Diguncang Gempa, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil Ungkap Keprihatinan dan Duka Citanya

Tambah Edy, dia akan berkoordinasi dengan kepala Puskesmas Alahan Panjang sekaligus melakukan penyelidikan.

"Saat ini kami masih melakukan penyelidikan terkait penemuan bayi tersebut," ujarnya dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari sumbar.antaranews.com, Sabtu, 10 April 2021.

Penemuan ini diawali dengan mendengar tangisan bayi oleh salah satu warga, Yusmaniar, Sabtu pagi pukul 5.00 WIB.

Lantaran mendengar suara tangis, dia memberitahukan kepada suaminya Syamsurizal.

Baca Juga: AC MIlan Kalahkan Parma dengan 10 Pemain, Semakin Sulit Ducali Gialloblu untuk Keluar Degradasi

Syamsurizal lalu menuju arah sumber suara dengan bantuan senter ketika itu.

"Saya melihat seorang bayi perempuan tanpa pakaian," tuturnya.

"Serta dalam keadaan tali pusar yang belum terpotong dan masih berdarah di pencucian pakaian umum," sambungnya.

Baca Juga: Update Terbaru Korban Meninggal di NTT, Kepala BNPB Doni Monardo Sebut Ada Penambahan

Usai menemukan bayi tersebut, dia bergegas menghubungi bidan desa.

Laporan ini kemudian diteruskan oleh bidan desa dengan menghubungi Kepala Jorong Cubadak Yendrizal dan Pj Wali Nagari Air Dingin Heril Wandi.

Kemudian Pj Wali Nagari Air Dingin ini melaporkan kejadian tersebut ke polisi. ***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: ANTARA Sumatera Barat

Tags

Terkini

Terpopuler