Ucap Syukur! Senin 19 Oktober 2020 Indramayu Ukir Sejarah Baru Nol Kasus Penambahan Positif Covid-19

- 19 Oktober 2020, 21:18 WIB
Ilustrasi Anak Covid /  Net
Ilustrasi Anak Covid / Net /

PR INDRAMAYU - Kabar baik mengenai perkembangan kasus Covid-19 di Indramayu.

Baru dalam sejarah catatan Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu. Hari ini, Senin 19 Oktober 2020, jumlah warga terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Indramayu nol kasus. 

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs indramayukab.go.id, sebelumnya dalam sepekan terakhir, jumlah orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 selalu bertambah tiap hari.

Baca Juga: Obati Kerinduan Fans dengan Reuni, Muncul Fakta Baru Kangen Band Diteliti Profesor di Malaysia

Namun di awal Minggu ketiga ini, dinyatakan tidak ada warga yang positif terkonfirmasi Covid-19.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara, mengatakan, tidak adanya penambahan tersebut membuat total kasus tetap sebanyak 270 pasien.

“Alhamdulillah hari ini enggak ada penambahan,” ujar Deden dengan wajah yang sumringah alam keterangannya ketika menerima kunjungan Pjs. Bupati Indramayu Bambang Tirtoyuliono di Labkesda Dinkes dan RS MIS Krangkeng.

Baca Juga: Hadir dalam Pembukaan Pelatihan Relawan Covid-19, Ridwan Kamil Ungkap Tugas Utama para Peserta

Meski kasus Covid-19 tidak bertambah pada hari ini, Satgas Covid-19 mengimbau agar masyarakat tidak lengah dan tetap mematuhi protokol kesehatan.

Seperti mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak.

“Semoga kita bisa terhindar dari Covid-19 dengan selalu menerapkan protokol kesehatan sambil menunggu vaksin,” ujar dia.

Baca Juga: Yogyakarta jadi Tempat Mendag Agus Suparmanto Lepas 25 Kontainer Ekspor Senilai Rp10,68 Miliar

Sementara itu Pjs. Bupati Indramayu Bambang Tirtoyuliono menjelaskan, kunjungannya ke Labkesda dan RS MIS Krangkeng tersebut untuk memastikan kesiapan Satgas Covid-19 dalam melakukan uji laboratorium sampel swab dan melihat kesiapan RS MIS Krangkeng untuk menjadi perawatan pasien terkonfirmasi positif asymtomatik (tanpa gejala).

Menurut Bambang, hasil kunjungan di lapangan saat ini sudah siap 76 bed untuk merawat pasien asymtomatik. 

Namun demikian masih ada beberapa kekurangan yang harus segera dibenahi apabila RS MIS Krangkeng dioperasionalkan untuk merawat pasien.

Baca Juga: Masih Ingat Harry Potter? Kini Para Penggemar Bisa Menaiki Kereta ‘Hogwarts Express’

“Perawat dan bidan masih terbatas, begitupun sarana medis lainnya. Jika ini digunakan kita harus tambah segala sumber daya yang ada saat ini,” kata Bambang. ***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Pemda Indramayu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah