Network
Dari luas sekitar 3,6 hektar, saat ini yang baru dibangun hanya sekitar 1 hektar dengan berbagai fasilitas seperti track pejalan kaki, arena bermain, hingga penangkaran rusa timorensis.
Dwinanto menambahkan, sinergi dengan pemerintah daerah dan lainnya terus dilakukan agar Taman Kehati ini bukan saja sebagai tempat pengembangan flora dan fauna.
Tapi lebih dari itu, Taman Kehati ini terus dijadikan sebagai tempat wisata dan edukasi bagi masyarakat.
Baca Juga: Viral! Demi Selamatkan Ibunya, Bocah SD Dibacok Pelaku hingga Tewas, Mayatnya Mengapung di Sungai
“Kita akan terus kembangkan Taman Kehati ini, salah satunya dengan rencana pembangunan jembatan dan gazebo yang melintasi kolam yang ada di tengah Taman Kehati ini,” kata Dwinanto.
Bahkan, lanjut Dwinanto, kijang atau rusa yang dikembangkan saat ini yakni si ‘Kasih’ tengah hamil dan segera melahirkan anak pertama dari perkawinannya dengan si ‘Rambo’.
Pjs. Bupati Indramayu Bambang Tirtoyuliono mengatakan, kolaborasi dan inovasi antara Pemerintah Kabupaten Indramayu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan juga instansi lain seperti halnya perusahaan akan terus dilakukan dan dikembangkan.
Baca Juga: Mengenal RUU Ekonomi Syariah, Anis Byarwati Sebut Urgensinya Hingga Singgung Soal Substansi
Taman Kehati yang ada di Kabupaten Indramayu sangat memungkinkan untuk terus dikembangkan.
Bahkan, komitmen dari Polytama untuk secara bertahap menata Taman Kehati ini sangat mengapresiasi Pemkab Indramayu untuk turut serta dalam pengembangannya.
