Kontroversi Snowdrop Merembet, Warga Korea Bidik Drama Lain yang Dituding Propaganda Partai Komunis

- 22 Desember 2021, 16:47 WIB
Selain desak boikot tayangan 'Snowdrop' netizen juga bidik drama lain JTBC yang berbau pencitraan komunis.
Selain desak boikot tayangan 'Snowdrop' netizen juga bidik drama lain JTBC yang berbau pencitraan komunis. //Instagram.com/@jtbcdrama

Selain itu, ditengarai mengandung sugesti jatuhnya lawan politik Presiden Xi Jinping.

Di akun resmi Kantor Kejaksaan Partai Komunis Tiongkok, postingan publik yang memberi selamat dan mempromosikan publikasi The Long Night terus dipublikasikan.

Baca Juga: Prediksi Skor Dan Susunan Line Up Timnas Indonesia Vs Singapura

Penulis asli Zijin Chen mengejek dan meremehkan kekuatan gerakan demokrasi Hong Kong, dengan mengatakan bahwa mereka malas dan tidak memiliki pekerjaan yang serius.

Selain persepsi penulis tentang gerakan kemerdekaan Hong Kong, karya aslinya juga dikritik karena memuliakan Presiden Xi Jinping dan lebih jauh mendukung sistem Partai Komunis.

Meski perkembangan ceritanya berbeda, publik menaruh perhatian besar pada fakta bahwa JTBC telah mendramatisasi berdasarkan novel semacam itu.

Baca Juga: Youtuber Bikin Konten “Serang” Grup Band K-Pop, V BTS Bereaksi Paling Keras

Sementara itu, stasiun TV JTBC mengatakan bahwa pihaknya sedang mengatur ulang untuk melengkapi dan menambahkan konten dan belum ada keputusan untuk melanjutkan syuting When the Day Breaks.

Meskipun tidak ada alasan khusus, itu ditafsirkan bahwa mereka merasa terbebani untuk melanjutkan syuting di tengah meningkatnya kemarahan publik atas drama Snowdrop.

Tampaknya setelah memeriksa opini publik tentang penayangan Snowdrop, jadwal untuk penayangan When the Day Breaks menjadi tak pasti.

Halaman:

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: KBIZoom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah