“Pelabuhan yang berfungsi salah satunya sebagai bongkar muat, distribusi dan pemasaran ikan serta data produksi hasil penangkapan ikan, maka peran KKP dalam mengelola pelabuhan harus maksimal,” ujar Nina Agustina.
Salah satu cara meningkatkan produksi perikanan tangkap di Indramayu adalah dengan membangun Pelabuhan Karangsong tersebut.
Baca Juga: Soal Nutisi bagi Lansia jelang Vaksinasi Covid-19, Ahli Nutrisi IDI: MSG Miliki Manfaat
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman resmi Pemerintah Daerah (Pemda) Indramayu, indramayukab.go.id, Pelabuhan Karangsong kini memiliki jumlah kapal yang besar dan relatif banyak.
Upaya lainnya adalah melakukan modernisasi alat tangkap, bangunan dan lantai lelang, kolam dan tambat labuh, dan normalisasi alur sungai dan muara.
Pemda Indramayu juga merencanakan pembangunan galangan kapal, pusat informasi kelautan dan perikanan, dan optimalisasi stasiun bahan bakara nelayan serta jaringan listrik dan jalan.
Baca Juga: Soal Maraknya Ghosting, Psikolog Amerika Serikat Ungkap Ada Pengaruh Kemajuan Teknologi
“Dalam 99 program prioritas juga akan meningkatkan status pangkalan pendaratan ikan (PPI) Karangsong menjadi pelabuhan perikanan nusantara/samudra,” ujarnya.
Dalam kunjungannya, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono. menyatakan kabar gembira yakni adanya peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari sub sektor perikanan yang tengah menuju Rp12 triliun.
Diharapkan program terobosan yang tengah dirancangnya bisa mendorong perbaikan kualitas infrastruktur pelabuhan perikanan di Indonesia.