Network
PR INDRAMAYU - Memasuki hari ketiga amblesnya jalan Tol Cikopo-Palimanan KM 122+400, pihak pengelola berupaya mempercepat pekerjaan perbaikan.
Pada Kamis, 11 Februari 2021, badan jalan tol yang ambles terus dibenahi.
Sementara itu, arus lalu lintas dari kedua arah terpantau lancar, meski badan jalan Tol yang ambles masih terus dilakukan perbaikan.
Baca Juga: Gelar Apel Kesiagaan, Kapolda Jabar: Optimisme Masyarakat Harus Terus Dijaga
Sementara itu, untuk arus lalulintas dari kedua arah terpantau lancar.
Puluhan Petugas Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Indramayu tampak mengatur rekayasa arus kendaraan.
Kendati masih diberlakukan pengalihan arus, namun laju kendaraan terpantau lancar. Bahkan contra flow yang semula dimulai dari Km 126 kini bergeser ke Km 122+800.
Baca Juga: Berseteru dengan dr. Richard Lee, Kartika Putri: Boleh dong Saya Membela Diri
"Artinya arus lalu lintas lancar. Rekayasa yang dilakukan berhasil. Semoga ini akan berlangsung selama perbaikan dilaksanakan," ujar Kapolres Indramayu AKBP Hafidh S Herlambang, sebagaimana dikutip Pikirarakyat-Indramayu.com dari Tribrata News.
Sebelumnya, badan jalan utama Tol Cikopo-Palimanan ambles diKm 122 + 400, pada Selasa 9 Februari 2021.
ASTRA Tol Cipali selaku otoritas pengelola, terpaksa menutup jalur B, Cirebon menuju Jakarta lantaran terjadinya kerusakan.
Baca Juga: Jelang Imlek 2021, Ada Peluang Positif pada Kurs Rupiah, Simak Penjelasan Ahli
Lebih lanjut, ruas jalan tol di depan Km 9, diberlakukan pengalihan arus dengan sistem contra flow. Sehingga kendaraan dari arah Cirebon dialihkan ke jalur A.
Akibat dari pengalihan jalur itu, antrean panjang hingga kemacetan tak bisa dihindari.
Petugas gabungan kepolisian dan pihak ASTRA Tol Cikopo-Palimanan, bekerja keras untuk mengurai antrean kendaraan.
Baca Juga: Awas! ASN yang Nekat Mudik Saat Libur Imlek 2021 Bisa Dikenakan Sanksi!
Corporate Communication Dep. Head ASTRA Tol Cipali, Theresia Dyah menjelaskan bahwa, pihaknya akan membuat jalan sementara.
Median jalan itu menurutnya dipilih untuk membuat jalan sementara. Namun jika perbaikan jalan sudah selesai maka tak diperlukan contra flow lagi.
"Langkah untuk meminimalkan kemacetan, Kalau jalan sementara sudah jadi, maka tidak diperlukan lagi contra flow," ujarnya.***
