Kabar Baik! Usai Terbakar, Kilang Pertamina Balongan Indramayu Siap Beroperasi Lagi

10 April 2021, 12:43 WIB
Api kebakaran kilang minyak Pertamina Balongan, Indramayu masih belum padam, dari Desa Majakerta terlihat asap masih membumbung tinggi. /PikiranRakyat Indramayu/Akhmad Jauhari

PR INDRAMAYU – PT Pertamina (Persero) mengklaim jika Kilang Pertamina Balongan, Indramayu, Jawa Barat sudah mulai beroperasi secara normal.

Insiden kebakaran yang terjadi pada tanggal 29 Maret 2021 memang sempat menghambat produksi yang biasa dilakukan oleh Kilang Pertamina Balongan.

Usai kebakaran, pihak Pertamina memang memprioritaskan bagaimana secepat mungkin memulihkan kondisi yang terjadi di Kilang Pertamina Balongan.

Baca Juga: 9 Fakta Menarik Disney Princess, Salah Satunya Alasan Dibalik Rambut Merah Ariel Si Putri Duyung

Termasuk melakukan normal shut down sebagai langkah awal untuk mencegah adanya dampak berkelanjutan dari ledakan pada area Tangki T-301.

Ifki Sukarya sebagai Corporate Secretary Subholding Refining & Petrochemical PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) menjelaskan jika Kilang Pertamina Balongan siap beroperasi lagi.

Sebagai tahap awal, Kilang Pertamina Balongan akan lebih dulu memproduksi Bahan Bakar Minyak (BBM).

Baca Juga: Lakukan Pelecehan Seksual kepada Muridnya, Rumah Guru Ngaji Habis Dibakar Warga

“Dengan start up (dimulainya operasi) ini, Kilang Balongan akan memulai operasionalnya,” ujar Ifki Sukarya, seperti dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari pmjnews.

“Dan kembali memproduksi produk-produk kilang, diawali dengan produksi BBM,” tutur Ifki Sukarya.

Sementara itu, tahapan start up atau pemula sudah dilakukan sejak 31 Maret 2021 dengan menjalankan kembali primary processing Crude Destilation Unit (CDU).

Baca Juga: Dapat Hadiah Ratusan Juta dari Atta Halilintar, Aurel Hermansyah: Aku Bersyukur Banget

Lalu, di tahap start up berikutnya akan dilakukan processing unit secara bertahap yang dimulai pada tanggal 7 April 2021.

Mulai dari unit Residual Catalytic Cracker (RCC) yang biasanya mengolah residu menjadi produk bernilai tinggi.

Hingga melakukan pengoperasian pada unit Kilang Langit Biru Balongan (KLBB) yang menghasilkan produk BBM.

Baca Juga: Bicara soal IPK Tinggi, dr. Tirta: Kamu Mau Dirawat Dokter yang Ilmunya Pas-pasan? Ga Kan?

Untuk pasokan BBM sendiri, pihak Pertamina sudah menjamin jumlah stok yang tersedia akan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

PT Pertamina memanfaatkan hasil produksi Kilang Dumai, Kilang Cilacap, Kilang Balikpapan dan Kilang TPPI Tuban.

Untuk menutupi kerugian serta kosongnya hasil produksi dari Kilang Pertamina Balongan selama belum melakukan produksi.

Baca Juga: Bintang Drama True Beauty Cha Eun Woo ASTRO Ungkap Tipe Wanita Idealnya, seperti Suzy?

Lebih jauh, Ifki menjelaskan jika Kilang Pertamina Balongan adalah kilang yang paling strategis untuk menghasilkan banyak pasokan BBM.

Terutama Premium, Pertamax, dan LPG yang disalurkan beberapa wilayah termasuk DKI Jakarta hingga Jawa Barat.

“Produk utama Kilang Pertamina Balongan seperti Premium, Pertamax, Pertamax Turbo, Solar, Avtur, LPG dan Propylene yang semuanya mempunyai kontribusi yang besar dalam menghasilkan pendapatan baik bagi Pertamina maupun bagi negara,” demikian kata Ifki Sukarya.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler