INDRAMAYUHITS - Virus Omicron masih terus gentayangan memburtu korban. Dan, sasaran yang paling empuk virus jenis ini adalah kelompok lanjut usia (lansia).
Karena itu, bagi kalangan lansia, penting untuk mengetahui apa saja gejala Omicron, sehingga bisa lebih cepat ditangani bila memang mengalami tandanya.
Dengan penanganan dan perawatan yang lebih cepat, maka peluang kesembuhan bagi penderita Omicron jauh lebih besar.
Dilansir Indramayu Hits dari PMJ yang mengutip laman NPR, Jumat 25 Februari 2022, dokter menemukan gejala Omicron yang dialami pasien seperti ketika sakit infeksi saluran pernapasan atas.
Biasanya orang yang terkena infeksi saluran pernapasan atas hidungnya meler, sakit tenggorokan dan hidung tersumbat.
"Batuk lebih ringan daripada varian sebelumnya, demam juga sedikit lebih jarang," ujar Direktur Asosiasi dari Emerging Viral Threats LSU Health Shreveport, Dr. John Vanchiere.
Baca Juga: Misi Persib Pekan Ke-27 BRI Liga 1, Salip Arema FC Dulu, Kudeta Bali United Kemudian
Namun ternyata, ia melihat ada perbedaan gejala pada kasus Covid-19 yang dialami lansia. Sedikit pasien, termasuk lansia mengalami gejala yang berhubungan dengan pernapasan bagian bawah, seperti sesak napas.
Diktakan, secara umum orang yang terinfeksi Omicron mengalami gejala yang mirip dengan varian sebelumnya.