Ini Alasannya Kenapa Rekan Kerja Toxic Itu Berbahaya dan Harus Dihindari, Dampaknya Sangat Merugikan

17 April 2024, 23:44 WIB
Ilustrasi teman kerja toxic. /pexels.com/Fauxels

IndramayuHits.com – Ruang kerja adalah area serius, semua harus fokus pada pekerjaannya, sehingga keberadaan teman toxic sangat mengganggu.

Tak hanya mengganggu, rekan kerja toxic ternyata berbahaya, tak hanya bagi teman-teman kerja sekitarnya, tapi juga bagi kondusivitas perusahaannya.

Karena itu, bagi yang punya niat baik dan postif dalam bekerja hendaknya bisa mengidentifikasi apakah teman yang masuk kategori toxic sangat membahayakan atau tidak.

Baca Juga: Jadi Syarat untuk Lamaran Kerja, Berikut Ini Cara Membuat Kartu Kuning atau AK1 Secara Manual dan Online

Jika memang sudah membahayakan sebaiknya jaga jarak atau menghindar dengan cara yang lebih halus.

Bagi yang tak sadar bahayanya, sebaiknya kenali dampak rekan kerja toxic bagi dirinya dan lingkungan berikut ini:

  1. Banyak Drama dan Gangguan

Ketika lingkungan kerja penuh dengan penilaian dan konflik, anggota tim mungkin merasa tidak nyaman berbagi ide dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama.

Oleh karena itu, rekan kerja yang beracun dapat menyulitkan anggota tim lainnya untuk fokus pada pekerjaan mereka, berkolaborasi secara efektif, dan mempertahankan pandangan positif.

  1. Kepercayaan Menurun

Jika rekan kerja berperilaku tidak hormat dan bekerja bertentangan dengan kepentingan timnya, hal ini dapat berdampak buruk pada tingkat kepercayaan anggota tim.

Ketidakpercayaan dapat menghambat kemajuan tim dan menciptakan tantangan yang signifikan selama aktivitas kolaboratif.

  1. Berisiko Buruk bagi Teamwork

Rekan kerja yang beracun dan perilaku mereka dapat membahayakan nilai-nilai organisasi.

Misalnya, jika seorang anggota tim terus-menerus berperilaku tidak jujur ​​dan mementingkan diri sendiri.

Hal ini tidak hanya akan menghambat kemajuan dan membuat orang lain tidak nyaman, namun juga dapat merusak nilai-nilai umum organisasi seperti integritas dan akuntabilitas.

  1. Mengancam Budaya Tim

Agar berhasil bekerja sama, tim harus menjunjung tinggi nilai-nilai profesional dan standar moral yang sama.

Perilaku rekan kerja yang beracun dapat menurunkan budaya tim dengan menjadikan perilaku tidak sopan dan tidak produktif sebagai suatu norma.

  1. Meningkatkan Stres

Ketika anggota tim yang dapat menyesuaikan diri dengan baik terus-menerus terpapar perilaku tidak profesional rekan kerja yang beracun, hal ini dapat menyebabkan efek negatif pada kesehatan fisik dan mental.

Oleh karena itu, para profesional mungkin memiliki respons stres, yang membuat mereka merasa sulit untuk menjadi produktif, menjaga stabilitas emosional, dan menemukan kepuasan dalam peran mereka. ***

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: Indeed

Tags

Terkini

Terpopuler