Network
PR INDRAMAYU - Hingga hari ini, Selasa, 20 Juli 2021 pagi WIB, virus Corona telah menyebar di negeri ini, tak terkecuali di Ibu Kota Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung.
Berdasarkan laporan Pusat Informasi Koordinasi Covid-19 Kota Bandung, kasus Covid-19 di Kota Kembang kembali menunjukkan adanya pertambahan.
Pada hari ini, Selasa, 20 Juli 2021 pagi WIB, kasus Covid-19 di Kota Bandung bertambah 366 orang, sehingga akumulasi kasus Covid-19 di Kota Bandung mencapai 31.812 orang.
Bila dilihat dari persebarannya, terdapat 10 Kecamatan tertinggi Covid-19 Kota Bandung hari ini Selasa, 20 Juli 2021 pagi WIB.
Baca Juga: 10 Ide Menu Makanan Hari Raya Idul Adha 2021, Hidangan Olahan Daging Kurban untuk Keluarga
Kecamatan Kiaracondong jadi wilayah penyumbang kasus Covid-19 terbanyak di Kota Bandung yakni mencapai 482 orang.
Selanjutnya, Kecamatan Bojongloa Kaler 465 orang, dan Kecamatan Sukasari sebanyak 367 orang.
Dengan tingginya angka persebaran Covid-19 di Kecamatan tersebut, maka ketiga wilayah itu mesti lebih waspada.
Berikut ini 10 Kecamatan tertinggi Covid-19 Kota Bandung hari ini Selasa, 20 Juli 2021 pagi WIB:
1. Kiaracondong: 482
2. Bojongloa Kaler: 465
3. Sukasari: 367
4. Rancasari: 360
5. Coblong: 315
6. Cicendo: 315
7. Antapani: 307
8. Batununggal: 286
9. Arcamanik: 241
10. Mandalajati: 231
Baca Juga: Jadwal Vaksin Covid-19 Wilayah Bandung Barat, Daftar Sekarang Juga Gratis!
Sementara itu, jumlah pasien positif aktif Covid-19 di Kota Bandung per pagi ini berkurang sebanyak 635 orang, sehingga angka positif aktif Covid-19 Kota Bandung mencapai 6.189 orang.
Pada pagi ini, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh dari paparan virus Corona bertambah lebih banyak sehingga akumulasi pasien Covid-19 yang sembuh dari infeksi virus mematikan tersebut mencapai 24.653 orang.
Sebanyak 82 orang pasien Covid-19 dilaporkan meninggal dunia karena infeksi virus Corona, sehingga akumulasi pasien Covid-19 di Kota Bandung menjadi 961 orang.
Guna memutus rantai persebaran virus Corona, patuhi imbauan pemerintah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.***
