Balas Serangan Balon Api Palestina, Pesawat Israel Bom Gaza Tujuh Hari Berturut-turut

- 18 Agustus 2020, 18:34 WIB
Seorang bocah lelaki Palestina memeriksa kerusakan di rumah keluarganya setelah serangan udara Israel di kamp pengungsi Buriej, Jalur Gaza tengah, pada hari Sabtu. [Foto Khalil Hamra / AP]
Seorang bocah lelaki Palestina memeriksa kerusakan di rumah keluarganya setelah serangan udara Israel di kamp pengungsi Buriej, Jalur Gaza tengah, pada hari Sabtu. [Foto Khalil Hamra / AP] /

PR INDRAMAYU - Serangan di Gaza terus berlanjut hingga hari ke-7 berturut-turut. 

Pesawat-pesawat tempur Israel menargetkan pos pengamatan Hamas sebagai tanggapan atas serangan balon api Palestina di seberang perbatasan.

Serangan udara pada Selasa, 18 Agustus 2020 terjadi ketika pejabat keamanan Mesir yang berkunjung berusaha untuk meredakan kekerasan terbaru.

Baca Juga: Beberapa Update Virus Corona Global, Jumlah Orang yang Didiagnosis Covid-19 Sudah Lebihi 21,8 Juta

"Jet tempur dan pesawat lainnya menghantam infrastruktur bawah tanah milik Hamas di Jalur Gaza," kata pernyataan militer Israel, yang mengaitkan serangan itu dengan "balon peledak dan pembakaran yang diluncurkan dari Jalur Gaza ke Israel".

Sumber dan saksi keamanan Gaza mengatakan serangan Selasa menghantam pos pengintai Hamas di Rafah di selatan wilayah itu dan Beit Lahia di utara.

Ketegangan meningkat selama lebih dari seminggu, Israel menuduh Hamas menembakkan roket dan meluncurkan bundel balon melintasi perbatasan yang dilengkapi dengan alat pembakar atau peledak.

Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Unggahan Foto Anies Baswedan Megang Kaleng Berbaju 'Aibon Lovers', Ini Faktanya

Israel telah menutup penyeberangan barang Karem Abu Salem (Kerem Shalom) dengan Jalur Gaza, memberlakukan larangan penangkapan ikan di lepas pantai Gaza, dan melakukan serangan udara setiap malam selama tujuh malam.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x