Toko Sepeda di Jerman Terpaksa Tutup Bukan karena Bangkrut, Pemilik Toko Dibikin Heran Warga +62

- 3 Agustus 2020, 10:25 WIB
Sepeda lipat Brompton B75 (brompton.com)
Sepeda lipat Brompton B75 (brompton.com) /

Tertulis dalam caption foto: “Beli Brompton online di semua toko di Jerman ditutup. Karena banyak orang +62 yang borong”.

Seperti diberitakan Galamedia dengan judul 'Indonesia Jauh dari Resesi, Toko Sepeda Brompton di Jerman Tutup Habis Stok Diborong Orang Indonesia', tak hanya itu, pengguna itu juga menyertakan postingan dari Brompton Bicycle.

Baca Juga: YouTuber Prank Bagi-bagi Daging Kurban Isi Sampah Ditangkap, Keluarga Minta Polisi Bebaskan Pelaku

Is here anyone from indonesia? I am just curious what’s going on over there. Why are you trying to buy every Brompton from almost every countries in the world and paying those crazy price? Do you mind share some of the stories over there?”

PS: personally I have no problem with that. Actually iam quite happy because some just offered me $4,000 for my Brompton Explore last week. I sold to him without any hesitation. One of my friend sold his CHPT3 for $6,000. Yesterday one of my friends was asking me if I can find 15 brand new Brompton bikes for him and ship to indonesia. $$ is not a problem. That’s really crazy!!!”

Jika diterjemahkan, kurang lebih begini:

Baca Juga: Filipina Mengaku Kalah Lawan Covid-19, Jutaan Dokter dan Perawat Desak Duterte Terapkan Lockdown

“Apakah ada orang dari Indonesia? Saya hanya ingin tahu apa yang terjadi di sana. Bagaimana Anda mencoba membeli setiap Brompton dari hampir setiap negara di dunia dan membayar harga gila itu? Apakah Anda keberatan berbagi beberapa cerita di sana?

PS: secara pribadi saya tidak punya masalah dengan itu. Sebenarnya saya cukup senang karena beberapa hanya menawari saya $ 4.000 untuk Brompton Explore saya minggu lalu. Saya menjual kepadanya tanpa ragu-ragu. Salah satu teman saya menjual CHPT3-nya seharga $ 6.000.

Kemarin salah satu teman saya bertanya apakah saya dapat menemukan 15 sepeda Brompton baru untuknya dan mengirimnya ke Indonesia. Uang tidak menjadi masalah. Itu benar-benar gila !!!”*** (Dicky Aditya/Galamedia)

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah