Kena Covid-19 dan Pamer Minum Obat, Presiden Brasil: Saya Percaya Hydroxychloroquine, dan Kau?

- 9 Juli 2020, 16:32 WIB
DALAM sebuah screengrab dari sebuah video di halaman Facebook Presiden Jair Bolsonaro, dia menunjukkan tengah menggunakan hydroxychloroquine setelah dinyatakan positif terkena virus coronavirus.*
DALAM sebuah screengrab dari sebuah video di halaman Facebook Presiden Jair Bolsonaro, dia menunjukkan tengah menggunakan hydroxychloroquine setelah dinyatakan positif terkena virus coronavirus.* /

PR INDRAMAYU - Presiden Brasil, Jair Bolsonaro pada Selasa mengumumkan bahwa ia telah dinyatakan positif mengidap virus corona Covid-19.

Dirinya pun kini tengah meyakinkan penyembuhan dengan menggunakan obat hydroxychloroquine.

Sebelumnya dia mendorong pemerintahannya untuk membuat obat malaria tersebut secara luas sebagai upaya untuk mencegah atau mengobati virus yang kini menjadi pandemi tersebut.

 

Baca Juga: Amerika Serikat Resmi Mundur dari WHO, Ketua DPR AS: Sungguh Tidak Masuk Akal

Dilansir Reuters, Bolsonaro mengatakan dalam sebuah wawancara televisi bahwa dia telah menggunakan dua dosis awal, bersama dengan antibiotik azithromycin, dan merasa lebih baik.

Satu-satunya penyesalannya, katanya, adalah tidak menggunakannya lebih cepat.

“Jika saya menggunakan hydroxychloroquine secara preventif, saya masih akan bekerja," kata Bolsonaro dilansir Reuters.

Baca Juga: Buron Pembobol Kredit BNI Maria Pauline Tiba di Soetta, Menkopolhukam Apresiasi Kemenkumham

Kemudian, dalam video terpisah, dia menelan pil ketiga. Bolsonaro mengatakan dia mengetahui perawatan lain, tetapi mencatat tidak ada satupun yang terbukti berhasil.

"Saya percaya pada hydroxychloroquine," katanya. "Dan kau?"

Penyakit Bolsonaro adalah simbol kuat dari respons pemerintahnya yang gagal terhadap wabah tersebut.

Baca Juga: Buron 17 Tahun, Maria Pauline Lumowa Akhirnya Berhasil Diekstradisi dari Pemerintah Serbia

Lebih dari 1,7 juta orang di Brasil dinyatakan positif mengidap virus corona dan hampir 68.000 orang meninggal, tepat di posisi ke-2 di bawah Amerika Serikat.

Sebelumnya, Bolsonaro diberitakan sebagai penentang lockdown nomor satu di dunia. Ia mengkritik keras tindakan untuk tetap di rumah, ia juga kerap kedapatan menolak menggunakan masker dan mencemooh virus corona sebagai "flu kecil."

Sebagai gantinya, ia telah menempatkan keyakinannya pada hidroksi kloroquin dan kloroquin, menjadikannya sebagai senjata untuk menghentikan wabah virus corona di bawah pemerintahannya.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x