Network
INDRAMAYUHITS - Sejak Mohammed Bin Salman (MBS) diangkat menjadi putra mahkota pada 2017, perubahan yang cukup mendasar terjadi di Arab Saudi.
Sejumlah Kebijakan yang memaksa dunia menolehkan matanya kearah Arab Saudi, adalah gerakan yang telah dilakukan Mohammed bin Salman dikenal sebagai Reformasi Arab Saudi.
Mohammed Bin Salman berupaya mengubah kultur Saudi, negara ultrakonservatif, menjadi lebih moderat, terutama dalam penerapan hukum syariat Islam.
Kebijakan yang paling populer dikalangan wanita Arab Saudi adalah mereka tidak lagi diharuskan mengenakan hijab, di bawah reformasi sosial yang didorong oleh Putra Mahkota Saudi Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), yang juga penguasa de-facto Saudi. Terlihat di jalanan Riyadh, banyak wanita yang memiliki gaya rambut pendek.
Sejumlah pihak menganggap langkah tersebut dilakukan Saudi demi menjaga stabilitas ekonomi, terutama dalam menarik investasi asing seperti negara Barat.
"Fakta bahwa banyak wanita tidak mengenakan hijab telah menyoroti penyebarannya," imbuhnya, sembari menyebut gaya rambut itu banyak dipilih oleh remaja putri dan wanita muda berusia 20-an tahun.
Baca Juga: HEBAT ! Ramalan Zodiak Aries Besok 27 Juni 2022 : Dapat Kesenangan yang Luar Biasa
Pencabutan kewajiban memakai hijab hanyalah salah satu dari banyak perubahan yang menata ulang kehidupan sehari-hari para wanita Saudi di bawah MBS, yang ditunjuk menjadi ahli waris takhta Kerajaan Saudi oleh ayahnya, Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud, sekitar lima tahun lalu.
Wanita Saudi kini tidak lagi dilarang menghadiri konser dan acara olahraga, dan tahun 2018 lalu, mereka mendapatkan hak untuk mengemudi.
