Saat itu, pejuang Taliban menyaksikan penerbangan pesawat pasukan AS yang dipulangkan pada Senin malam waktu setempat.
Kemudian menembakkan senjata api ke udara dan menyalakan kembang api serta merayakan kemenangan mereka.
Keberangkatan pesawat kargo itu menandai berakhirnya pengangkutan massal di mana puluhan ribu orang mengungsi dari Afghanistan.
Para pengungsi mengaku takut akan kekuasaan Taliban setelah mereka mengambil alih sebagian besar negara dan memasuki ibu kota awal bulan ini.
"Lima pesawat terakhir telah pergi, (peperangan) sudah berakhir!" tutur seorang pejuang Taliban, Hemad Sherzad.
“Saya tidak bisa mengungkapkan kebahagiaan saya dengan kata-kata setelah pengorbanan kami selama 20 tahun telah berhasil.” tambahnya.
Sementara di Washington, Jenderal Frank McKenzie, kepala Komando Pusat AS, mengumumkan pihaknya sudah menarik kembali semua tentaranya dari Afganistan.
Pada awal bulan lalu, Taliban sudah mengambil alih pemerintahan Afganistan serta menerapkan aturan-aturan baru.***