Baca Juga: Akibat Libur Panjang Akhir Oktober, IHSG Bursa Efek Indonesia Melemah
O’Kelly dan para peneliti menginginkan tidak ada serat berbahaya dari bahan tersebut yang masuk ke paru-paru melalui aktivitas bernapas tersebut.
"Kami telah menunjukkan bahwa dalam situasi darurat di mana masker N95 tidak tersedia, seperti pada hari-hari awal pandemi ini, masker kain secara mengejutkan efektif dalam menyaring partikel yang mungkin mengandung virus, bahkan pada kecepatan tinggi," ujar O'Kelly.***