1. Homemade Cloth Face Mask atau Masker Kain buatan Sendiri
Untuk mencegah penularan virus penularan dari Orang Tanpa Gejala (OTD), Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan masker wajah kain tiga lapis untuk digunakan.
Rekomendasi tersebut saat seseorang berada di tempat umum yang sulit menjaga jarak sejauh enam kaki dengan orang lain.
Baca Juga: Korban Mutilasi Kalibata Satu Almamater dengan Jokowi dan Pernah Tinggal di Jepang
Baiknya masker kain ini baik digunakan di tempat umum, terutama di area transmisi komunitas yang signifikan seperti toko makanan dan potek.
Untuk catatan, cucilah masker kain setelah selesai digunakan. Saat melepas usahakan untuk tidak menyentuh mata, hidung, serta mulut. Cuci tangan setelah melepas masker.
2. Surgical Mask atau Masker Bedah
Masker bedah adalah jenis masker yang masa penggunaanya hanya sekali pemakaian. Masker ini berguna melindungi penularan dari sekresi pernapasan yang berpotensi menular.
Baca Juga: Miliki Permainan Mengasah Otak, Poker Garuda Siap Warnai Deretan Game Online di Indonesia
Masker bedah biasanya terdiri dari tiga lapisan yang memiliki fungsi berbeda, yakni lapisan luar yang anti air, lapisan tengah yang berfungsi sebagao filter kuman, serta lapisan dalam yang bergua untuk menyerap cairan yang keluar dari mulut.