Network
PR INDRAMAYU – Berikut isi surat Al ‘Alaq, latin, dan artinya yang bisa dibaca di bulan Ramadhan 2021 saat tadarus Al Quran.
Surat Al ‘Alaq adalah salah satu surat pendek di Al Quran yang bisa dibaca di bulan Ramadhan 2021, simak isi surat Al A’laq, latin dan artinya.
Surat Al ‘Alaq bisa dibaca saat salat tarawih maupun tadarus Al Quran di bulan Ramadhan 2021, berikut isi surat Al A’laq, latin, dan artinya.
Baca Juga: Ditanya Soal Aksi Terorisme di Mabes Polri dan Gereja Katedral Makassar, Ini Kata Arie Untung
Surat Al ‘Alaq
Surat Al ‘Alaq tergolong surat Makkiyah. Arti surat yang terdiri atas 19 ayat ini diambil dari kata ‘Alaq’ yang artinya adalah segumpal darah.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman Quran.kemenag.go.id, berikut isi surat Al ‘Alaq, latin, dan artinya:
اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ - ١
Iqra’ bismi robbikal ladzî kholaqo.
Artinya: Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan,
خَلَقَ الْاِنْسَانَ مِنْ عَلَقٍۚ - ٢
Kholaqol insâna min ‘alaqin.
Artinya: Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
اِقْرَأْ وَرَبُّكَ الْاَكْرَمُۙ - ٣
Iqra’ wa robbukal akromu.
Artinya: Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia,
Baca Juga: Soal Tabrakan Kapal di Indramayu, Tim SAR: Kita Temukan 2 Korban Sudah Meninggal Dunia
الَّذِيْ عَلَّمَ بِالْقَلَمِۙ - ٤
Alladzî ‘allama bil qolami.
Artinya: Yang mengajar (manusia) dengan pena.
عَلَّمَ الْاِنْسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْۗ - ٥
‘Allamal insâna mâ lam ya’lam.
Artinya: Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.
كَلَّآ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَيَطْغٰىٓ ۙ - ٦
Kallã innal insâna la yathghô.
Artinya: Sekali-kali tidak! Sungguh, manusia itu benar-benar melampaui batas,
Baca Juga: Arsenal 3-0 Liverpool, Mikel Arteta Ungkap Permintaan Maaf untuk Penggemar
اَنْ رَّاٰهُ اسْتَغْنٰىۗ - ٧
Ar ro-âhustaghnâ.
Artinya: apabila melihat dirinya serba cukup.
اِنَّ اِلٰى رَبِّكَ الرُّجْعٰىۗ - ٨
Inna ilâ robbikar ruj’â.
Artinya: Sungguh, hanya kepada Tuhanmulah tempat kembali(mu).
اَرَاَيْتَ الَّذِيْ يَنْهٰىۙ - ٩
Aro-aytalladzî yanhâ.
Artinya: Bagaimana pendapatmu tentang orang yang melarang?
عَبْدًا اِذَا صَلّٰىۗ - ١٠
‘Abdan idzâ shollâ.
Artinya: seorang hamba ketika dia melaksanakan salat,
اَرَاَيْتَ اِنْ كَانَ عَلَى الْهُدٰىٓۙ - ١١
Aro-ayta in kâna ‘alal hudâ.
Artinya: bagaimana pendapatmu jika dia (yang dilarang salat itu) berada di atas kebenaran (petunjuk),
اَوْ اَمَرَ بِالتَّقْوٰىۗ - ١٢
Aw amaro bit taqwâ.
Artinya: atau dia menyuruh bertakwa (kepada Allah)?
Baca Juga: 8000 Wisatawan Kunjungi Bali Setiap Hari, Menparekraf Sandiaga Uno: Melegakan Hati
اَرَاَيْتَ اِنْ كَذَّبَ وَتَوَلّٰىۗ - ١٣
Aro-ayta in kadzdzaba wa tawallâ.
Artinya: Bagaimana pendapatmu jika dia (yang melarang) itu mendustakan dan berpaling?
اَلَمْ يَعْلَمْ بِاَنَّ اللّٰهَ يَرٰىۗ - ١٤
Alam ya’lam bi annallâha yarô.
Artinya: Tidakkah dia mengetahui bahwa sesungguhnya Allah melihat (segala perbuatannya)?
كَلَّا لَىِٕنْ لَّمْ يَنْتَهِ ەۙ لَنَسْفَعًاۢ بِالنَّاصِيَةِۙ - ١٥
Kallâ lail lam yantahi lanasfa’am bin nâshiyati.
Artinya: Sekali-kali tidak! Sungguh, jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami tarik ubun-ubunnya, (ke dalam neraka),
Baca Juga: Bupati Nina: Menteri ESDM Arifin Tasrif Minta Pertamina Pasang Instalasi Unit Pengamanan
نَاصِيَةٍ كَاذِبَةٍ خَاطِئَةٍۚ - ١٦
Nâshiyatin kâdzibatin khôthi-atin.
Artinya: yaitu) ubun-ubun orang yang mendustakan dan durhaka.
فَلْيَدْعُ نَادِيَهٗۙ - ١٧
Fal yad’u nâdiyahu.
Artinya: Maka biarlah dia memanggil golongannya (untuk menolongnya),
سَنَدْعُ الزَّبَانِيَةَۙ - ١٨
Sa nad’uz zabâniyata.
Artinya: Kelak Kami akan memanggil Malaikat Zabaniyah, (penyiksa orang-orang yang berdosa),
كَلَّاۗ لَا تُطِعْهُ وَاسْجُدْ وَاقْتَرِبْ ۩ ࣖ - ١٩
Kallâ. Lâ tuthi’hu wasjud waqtarib.
Artinya: sekali-kali tidak! Janganlah kamu patuh kepadanya; dan sujudlah serta dekatkanlah (dirimu kepada Allah).***
