Network
PR MAJALENGKA – Isra Miraj telah menjadi telah diperingati oleh umat Islam setiap taunnya.
Pada tahun 2021, Isra Miraj akan jauh pada 11 Maret.
Isra Miraj juga jatuh setiap tahunnya pada 27 Rajab.
Baca Juga: Berikut Kisaran Penurunan Harga Mobil Toyota Usai Dapatkan Insentif PPnBM, Vios Turun Rp65 Juta
Isra Miraj dikenal dengan Nabi Muhammad yang melakukan perjalanan ke langit ketujuh dan Allah menurunkan perintah untuk melaksanakan kewajiban salat lima waktu.
Telah diberitakan Portaljember.pikiran-rakyat.com dalam artikel yang berjudul “Materi Khutbah Jumat Singkat: Peristiwa Isra Mi'raj, Tonggak Kejayaan Peradaban Islam”, berikut materi khotbah Jumat singkat tentang peristiwa Isra Miraj, tegaknya kejayaan peradaban Islam yang disampaikan Ustadz Sodik Permana, dikutip PORTAL JEMBER dari situs Sekolah Islam Terpadu Insantama.
Materi Khotbah Jumat Singkat
Baca Juga: Soal Kasus Korupsi PT. Asabri, Kejagung Kembali Tetapkan Dua Orang Tersangka
Saat ini kita berada di bulan Rajab. Ada peristiwa penting dalam perjalanan hidup Rasulullah SAW, yaitu Isra Miraj. Isra adalah perjalanan Rasulullah SAW bersama Jibril dari Mekkah Al Mukaromah ke Baitul Maqdis di Palestina. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surat Al Isra ayat 1:
سُبۡحَـٰنَ ٱلَّذِیۤ أَسۡرَىٰ بِعَبۡدِهِۦ لَیۡلا مِّنَ ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡحَرَامِ إِلَى ٱلۡمَسۡجِدِ ٱلۡأَقۡصَا
Artinya:
“Maha Suci Dzat yang telah menjalankan hamba-Nya di waktu malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha …”
Baca Juga: Kode Redeem Garena Free Fire Minggu, 7 Maret 2021, Dapakan Skin Senjata Langka
Sedangkan Mi’raj bermakna tangga khusus yang digunakan Rasulullah SAW dari bumi menuju langit hingga Sidratul Muntaha. Sebagaimana firman Allah SWT:
وَلَقَدْ رَآهُ نَزْلَةً أُخْرَى (١٣) عِنْدَ سِدْرَةِ الْمُنْتَهَى (١٤) عِنْدَهَا جَنَّةُ الْمَأْوَى (١٥) إِذْ يَغْشَى السِّدْرَةَ مَا يَغْشَى (١٦) مَا زَاغَ الْبَصَرُ وَمَا طَغَى (١٧) لَقَدْ رَأَى مِنْ آيَاتِ رَبِّهِ الْكُبْرَى (١٨)
“Dan sungguh, dia (Muhammad) telah melihatnya (dalam rupa yang asli) pada waktu yang lain. (yaitu) di Sidratul Muntaha. Di dekatnya ada surga tempat tinggal. (Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratil Muntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya. Penglihatannya (Muhammad) tidak menyimpang dari yang dilihatnya itu[14] dan tidak (pula) melampauinya. Sungguh, dia telah melihat sebagian tanda-tanda (kebesaran) Tuhannya yang paling besar. (Surat an Najm 53: 13-18)
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Minggu 7 Maret 2021: My Trip My Adventure, Janji Suci Raffi & Gigi, Pansos
Sebagian manusia tak percaya dengan peristiwa tersebut. Bagaimana mungkin peristiwa Isra Miraj bisa terjadi? Terutama orang-orang musyrik yang meragukan dan menjadi olok-olokan dengan peristiwa yang dialami Rasulullah SAW.
Namun tidak demikian bagi Abu Bakar. Tak ada keraguan pada diri Abu Bakar meyakini peristiwa yang memang tak masuk di logika akal manusia tersebut.
“Seandainya ada berita yang lebih (dahsyat) dari itu dan itu memang keluar dari lisan Nabi SAW maka aku akan mempercayainya. Bagaimana mungkin aku tidak membenarkan beliau tentang perjalanan ini”, begitulah ungkapan Abu Bakar As Siddiq.
Baca Juga: Hindari 5 Makanan Ini Agar Kulit Mulus dan Terbebas dai Jerawat
Beliau tidak banyak bertanya meskipun berita Isra Miraj mustahil terjadi dengan keterbatasan teknologi yang ada pada saat itu.
Demikianlah seharusnya sikap seorang muslim. Setiap berita yang shahih dari Allah dan Rasulnya maka sudah sepatutnya mengimani apa yang telah datang dari Allah dan Rasul-Nya itu.*** (Bagus Satria Perdana P/Portal Jember)
