2 Waktu Terbaik untuk Tidur Menurut dr. Zaidul Akbar, Bisa Buat Lemak Rontok dan Jantung Sehat!

27 Agustus 2021, 22:16 WIB
dr. Zaidul Akbar ungkap tidur di 2 waktu ini bisa membuat lemak rontok dan jantung sehat, kapan saja? /Tangkap layar YouTube.com/dr. Zaidul Akbar Official

PR INDRAMAYU - Setiap harinya manusia memerlukan tidur.

Biasanya tidur dilakukan saat malam hari setelah lelah beraktivitas.

Namun siapa sangka jika tidur di dua waktu ini bisa membantu merontokkan lemak.

Baca Juga: Prediksi Atalanta vs Bologna di Serie A Italia 28 Agustus 2021, Dilengkapi Head to Head dan Line Up

Tak hanya itu, tidur di dua waktu tersebut juga membuat jantung lebih sehat menurut dr. Zaidul Akbar.

Hal ini seperti diberitakan Portal Jember sebelumnya dalam artikel berjudul Tidur di 2 Waktu Ini Bisa Membuat Lemak Rontok dan Jantung Sehat Menurut dr. Zaidul Akbar.

Nabi Muhammad SAW tidur di waktu setelah sholat isya’ dan bangun di sepertiga malam.

Baca Juga: Prediksi Bayern Munchen vs Hertha Berlin di Liga Jerman, Lengkap dengan H2H hingga Skor Akhir

“Ternyata mulai dari isya’ itu sampai jam 12 jam 1 itu mula-mula terjadi kenaikan suatu hormon yang dikenal dengan growth hormon,” ungkap dr. Zaidul Akbar dilansir PORTAL JEMBER dari kanal Youtube Bamol TV dari video tanggal 27 Agustus 2021.

Saat growth hormon meningkat, lemak akan rontok. Mungkin tidak banyak orang yang menyadari hal ini.

“Growth hormon itu kalau meningkat, maka otomatis bakar lemak,” lanjutnya.

Baca Juga: Turki Pesan Vaksin Nusantara Meski BPOM Belum Keluarkan Izin, Anggota DPR RI: Tolong Diperhatikan

Menurut dr. Zaidul Akbar, sebagian orang banyak yang mengalami kenaikan berat badan karena kurang tidur.

“Jadi banyak orang berat badannya naik gara-gara apa? Gara-gara tidurnya kurang,” ungkap dr. Zaidul Akbar.

Hal ini dikarenakan growth hormonnya tidak keluar.

“Kita nggak usah panjang lebar cerita tentang peradaban kalau tidurnya Nabi saja kita nggak tau. Kita nggak usah bercerita panjang lebar peradaban kalau seandainya banyak kaum muslim sekarang pergi walimahan, pergi nikahan, makan berdiri dengan tangan kiri,” kata dr. Zaidul Akbar.

Baca Juga: Turki Pesan Vaksin Nusantara Meski BPOM Belum Keluarkan Izin, Anggota DPR RI: Tolong Diperhatikan

Sebagai muslim tentu harus memahami adab dan cara hidup Rasulullah SAW.

“Tidurnya Nabi nggak paham, makannya Nabi nggak paham, minumnya Nabi nggak paham. Bagaimana mau cerita peradaban?” katanya lagi.

dr. Zaidul Akbar menganjurkan untuk mengikuti pola hidup Nabi SAW jika memang benar-benar mencintai Allah.

Baca Juga: Lirik Lagu I Am Not A Woman, I'm A God dari Halsey, Baru Dirilis Langsung Trending di YouTube

Bahkan, waktu tidur yang sangat dianjurkan Nabi yaitu tidur di waktu siang.

Tidur di waktu ini ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh khususnya kesehatan jantung.

“Siang itu sebagian dari kita mengenalnya dengan tidur siang” ungkap dr. Zaidul Akbar.

Baca Juga: 4 Drama Korea yang Tayang di Netflix September 2021, Saksikan Lee Jung Jae dalam Squid Game!

Menurut seorang ahli di Amerika mengatakan bahwa tidur siang adalah tidur yang terbaik untuk mengistirahatkan jantung dan tidur yang terbaik untuk merefresh enzim.

Orang Amerika menyebut ini dengan julukan ‘Power Nap’.

Sehingga beberapa perusahaan di Amerika mewajibkan karyawannya untuk tidur siang.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 di Kota Makassar 1-3 September 2021 Jenis Sinovac, Tersedia 75.000 Vaksin

Waktu atau durasinya tidak terlalu lama hanya 15 menit.

“Ada yang menyebutkan sebelum dzuhur, ada yang menyebutkan setelah dzuhur, nggak masalah,” ungkap dr. Zaidul Akbar. ***

(Portal Jember/Siska Anggraeni)

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Portal Jember

Tags

Terkini

Terpopuler